Djawanews.com – Efek Patah Hati Bagi Kesehatan wajib diperhatikan bagi mereka yang sedang kasmaran atau yang sedang menjalin hubungan. Pasalnya, menurut para ahli, putus cinta tidak hanya berdampak pada emosi, namun bisa menyebabkan beberapa hal pada tubuh. Apa saja?
3 Efek Patah Hati Bagi Kesehatan
- Depresi
Psikolog Dr. Danielle Forshee mengatakan, patah hati dapat menyebabkan seseorang menjadi depresi. Sebab, putus cinta dapat membuat hormon serotonin yang berguna untuk menjaga mood, menjadi turun.
“Saat putus cinta kita merasakan banyak hal, kita merasa sedih, menangis, sulit tidur, nafsu makan berkurang atau justru tidak terkontrol, lemah dan kurangnya motivasi. Hal itu karena hormon serotonin turun,” ujar Forshee.
- Hipertensi atau Darah Tinggi
Sementara menurut Dr. Edison de Mello, patah hati bisa membuat seseorang terkena tekanan darah tinggi.
Alasannya, patah hati bisa menyebabkan seseorang menjadi stres, sehingga dapat memicu tekanan darah menjadi naik.
- Sakit Jantung
Efek patah hati bagi kesehatan yang paling parah adalah sakit jantung. Dikatakan Dr. Edison de Mello, jantung bisa membesar dalam masa sindrom patah hati.
“Kondisi ini bisa terjadi ketika berhadapan dengan patah hati yang terkadang membesar sementara dan tidak memompa dengan baik,” ucap Dr. Edison.
Demikianlah tiga efek patah hati bagi kesehatan yang mungkin terjadi pada tubuh seseorang. Oleh karenanya, penting menjaga hubungan tetap harmonis, agar terhindar dari tiga penyakit tersebut.
Simak perkembangan informasi terkini hanya di Warta Harian Online Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik jangan lupa ikuti Instagram @djawanewscom.
