Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Bisnis
BLT Dana Desa di 38 Kabupaten/Kota Belum Cair, Bagaimana Bisa?

BLT Dana Desa di 38 Kabupaten/Kota Belum Cair, Bagaimana Bisa?

Mulyanto Nugroho
Mulyanto Nugroho 28 Mei 2020 at 10:26am

Djawanews.com – Puluhan pemerintah kabupaten/kota belum menyalurkan bantuan langsung tunai dana desa (BLT dana desa) kepada masyarakat yang terdampak covid-19. Hal tersebut diungkapkan oleh Abdul Halim Iskandar; Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.

“Karena kendala mendasar, BLT dana desa di 38 kabupaten/kota belum cair sama sekali. Alasannya macam-macam, mulai dari administrasi sampai lokasi yang cukup jauh,” kata Abdul dalam konferensi pers virtual, Rabu (27/05/2020), dikutip Djawanews dari Bisnis.com.

Persebaran BLT Dana Desa yang Belum Disalurkan

Berdasarkan data Kemendes PDT, 109 kabupaten/kota telah menyalurkan 100% BLT dana desa, 138 kabupaten/kota menyalurkan 79%, 55 kabupaten/kota menyalurkan 50—74%, dan 94 kabupaten/kota baru mendistribusikan 1—49% BLT dana desa kepada masyarakat.

BLT dana desa

Abdul Halim Iskandar (netralnews.com)

Menurut Abdul, kabupaten/kota yang belum menyalurkan BLT dana desa terbanyak ada di wilayah Indonesia Timur, seperti Nusa Tenggara Timur, Papua, dan Papua Barat. Daerah yang lain adalah Kepulauan Nias di Sumatra Utara dan Mahakam Hulu di Kalimantan Timur. Abdul mengatakan, selain faktor jarak, faktor administratif juga berpengaruh.

“Misalnya di Kabupaten Ende, NTT. Kepala desa baru terpilih dan sedang diurus. Ada juga pejabat desa yang mau bansos dari pemerintah pusat selesai dulu, baru mereka cairkan dana desa,” tambahnya.


Baca Juga:
  • Presiden Jokowi Merinci Gelontoran Dana untuk Bansos dan Lain-Lain Selama Pandemi
  • Berita Jogja: Jumlah Pekerja Kota Yogyakarta yang Terima Subsidi Bantuan Upah Terbanyak se-DIY
  • Berita Terkini: Ratusan Ribu Pekerja di Kota Jogja Terima Subsidi Upah Tahap Pertama

Meski begitu, Abdul menjelaskan bahwa sebagian besar anggaran telah masuk ke rekening desa.

“Alasan-alasan tersebut menyebabkan terjadi kurang percepatan penyaluran BLT dana desa di berbagai daerah. Namun, 74% sudah tersedia di rekening kas desa. Jumlahnya pasti bertambah (dari) hari ke hari,” tandasnya. Untuk mendapatkan info ekonomo yang lain, klik di sini.

Bagikan:
#BANSOS COVID-19#BISNIS#BLT#BLT belum cair#BLT dana desa#COVID-19#Menteri

Berita Terkait

    Waspada Penipuan COD! Begini Cara Hindari Paket Palsu yang Dikirim ke Alamat Anda
    Bisnis

    Waspada Penipuan COD! Begini Cara Hindari Paket Palsu yang Dikirim ke Alamat Anda

    Djawanews.com – Maraknya belanja online di era digital harus diwaspadai dengan meningkatnya modus penipuan berkedok pengiriman paket Cash on Delivery (COD). Belakangan, banyak konsumen menerima paket COD ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Pemerintah Tambah Bansos pada Juni–Juli, KPM Dapat Rp400 Ribu dan 20 Kg Beras
    Bisnis

    Pemerintah Tambah Bansos pada Juni–Juli, KPM Dapat Rp400 Ribu dan 20 Kg Beras

    MS Hadi 03 Jun 2025 12:10
  • QRIS Bisa Digunakan di Jepang dan China Mulai 17 Agustus 2025
    Bisnis

    QRIS Bisa Digunakan di Jepang dan China Mulai 17 Agustus 2025

    MS Hadi 25 May 2025 10:09
  • Pemerintah Batasi Promo Gratis Ongkir Belanja Online Maksimal 3 Kali Sebulan
    Bisnis

    Pemerintah Batasi Promo Gratis Ongkir Belanja Online Maksimal 3 Kali Sebulan

    Djawanews.com – Fitur gratis ongkos kirim (ongkir) yang bisa dibilang menjadi daya tarik utama belanja online kini dibatasi pemerintah. Berdasarkan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika (Permenkominfo) Nomor 8 ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Sri Mulyani Pastikan Efisiensi Anggaran Berlanjut dalam APBN 2026
    Bisnis

    Sri Mulyani Pastikan Efisiensi Anggaran Berlanjut dalam APBN 2026

    MS Hadi 21 May 2025 09:00
  • Penjelasan Rosan Roeslani soal Investasi LG Korea Selatan di Indonesia
    Bisnis

    Penjelasan Rosan Roeslani soal Investasi LG Korea Selatan di Indonesia

    MS Hadi 24 Apr 2025 12:03

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up