Djawanews.com – Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2025 resmi ditutup pada Minggu malam (13/7) dengan capaian transaksi yang memuaskan sebesar Rp7,3 triliun dan menarik 5,9 juta pengunjung.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno mengatakan hasil ini menunjukkan kondisi ekonomi ibu kota masih cukup kuat di tengah perlambatan ekonomi nasional.
“Pengunjungnya hampir mendekati 6 juta. Pendapatan juga melebihi target, Rp7,3 triliun. Ini menandakan bahwa secara ekonomi Jakarta fine-fine saja,” kata Rano usai penutupan Jakarta Fair 2025 di JIExpo Kemayoran, Minggu, 13 Juli malam.
Meski total transaksi tahun ini lebih rendah dibanding capaian tahun lalu sebesar Rp7,5 triliun, Rano menilai penurunan tersebut wajar karena durasi pameran dipersingkat satu minggu akibat jadwal bentrok dengan pameran Indo Defence 2025.
“Memang ada penurunan karena terlambat mulainya, hampir seminggu, karena Indo Defence. Jadi memang di-skorsing satu minggu, itu realita,” ujar dia.
Ke depan, Pemprov DKI bersama JIExpo berkomitmen menggelar Jakarta Fair selama satu bulan penuh agar potensi ekonomi lebih maksimal.
“Harus sebulan full. Memang jadwalnya sebulan penuh,” ucap Rano.
Komitmen ini sekaligus untuk menyambut momen ulang tahun ke-500 Jakarta pada 2027.
“Nah, mudah-mudahan Jakarta Fair tahun depan akan jauh lebih besar. Saya sudah bicara dengan Bu Murdaya (Direktur Utama JIExpo Kemayoran) bahwa dalam rangka 500 tahun Jakarta, Jakarta Fair harus lebih besar dari yang sudah-sudah,” tambahnya.
Rano juga berjanji mengevaluasi sejumlah masukan masyarakat, terutama terkait harga tiket yang dianggap mahal.
“Tentu banyak yang akan kita evaluasi. Ada masukan tiket mahal. Nanti kita evaluasi. Kalau Sabtu dan weekend memang pasti mahal, hari biasa biasanya normal saja,” kata dia.
Jakarta Fair Kemayoran 2025 yang digelar sejak 19 Juni hingga 13 Juli ini berlangsung lebih singkat tujuh hari dibanding tahun lalu. Pesta kembang api menjadi penutup perhelatan yang menampilkan ribuan tenant dari berbagai sektor, mulai otomotif, fesyen, makanan-minuman, hingga hiburan musik tiap malam. Harga tiket masuk dibanderol Rp40.000 pada hari kerja dan Rp50.000 pada hari libur.
Penutupan Jakarta Fair turut dihadiri Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno, mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), serta jajaran direksi PT JIExpo Kemayoran.
