Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Tren Ikoy-Ikoyan Arief Muhammad; Tuai Kontra hingga Picu Argumen Mental Pengemis

Tren Ikoy-Ikoyan Arief Muhammad; Tuai Kontra hingga Picu Argumen Mental Pengemis

Usman Mahendra
Usman Mahendra 05 Agustus 2021 at 12:46pm

Dilansir dari blog.netray.id: Beberapa pekan ini, jagat maya kembali dihebohkan dengan sebuah permainan bernama Ikoy. Seperti diketahui Ikoy merupakan sebuah penamaan ajang bagi-bagi uang atau giveaway yang dilakukan oleh seorang influencer bernama lengkap Muhammad Arief Yakoeb atau dikenal sebagai Arief Muhammad Pocongg. Awal mula Arief Muhammad ingin mengadakan giveaway yang diperuntukan bagi para pengikutnya di media sosial Instagram. Namun tidak disangka, antusias warganet sangat luar biasa sehingga Ikoy menjadi sebuah tren dan viral di media sosial. Hal ini terbukti dengan trending-nya nama Arief Muhammad di Twitter pada 2 Agustus kemarin. 

Berkembangnya tren Ikoy-Ikoyan tersebut semakin merambat luas. Bahkan para warganet pengikut artis, selebgram ataupun influencer lainnya turut meminta idolanya untuk melakukan hal serupa seperti yang dilakukan Arief Muhammad. Akan tetapi, beberapa artis, selebgram, atau influencer merasa keberatan dengan permintaan para pengikutnya tersebut. Sontak perbincangan seputar tren Ikoy menuai pro dan kontra di kalangan para artis, influencer, selebgram dan warganet sendiri. 

Penasaran dengan antusias warganet membahas tentang Ikoy tersebut, Media Monitoring Netray mencoba melakukan pemantauan. Sebenarnya apa sih Ikoy itu? Dari mana asal muasal tren Ikoy-Ikoyan tersebut? Dan seperti apa keramaian tren Ikoy ini hingga menuai pro dan kontra? Simak ulasannya berikut ini. 

Melalui gambar Top Words di atas, secara garis besar perbincangan warganet selama periode pemantauan yakni seputar program giveaway dari Arief Muhammad yang diberi nama permainan Ikoy-Ikoyan. Hal itu terlihat dari kosakata arief, muhammad, ikoy, dan giveaway yang berukuran lebih besar daripada kosakata lainnya. Bagaimana statistik perbincangannya? 

Sepekan pemantauan dengan periode 28 Juli-3 Agustus 2021 tren Ikoy-ikoyan telah menarik perbincangan warganet sebanyak 12,487 tweets. Menggunakan kata kunci ikoy dan arief muhammad warganet mengulas tren ini di twitter hingga puncak perbincangannya terjadi pada 2 Agustus 2021 bertepatan dengan trending-nya topik tersebut. Persebaran tweets dengan sentimen positif dan negatif tidak terpaut begitu jauh. Meskipun demikian, tweets bernada positif tetap lebih unggul. 

Puncak Trending 2 Agustus 2021

Pada puncak trending, melalui fitur Tweet Populer terdapat akun @xxwhxy yang berkomentar kekesalannya atas tingkah laku beberapa warganet lainnya yang justru menyalahgunakan makna Ikoy-ikoy tersebut. Selain itu, akun @DragMuggle menilai semenjak adanya konten belas kasih tersebut standar kebaikan seseorang dipatok hanya dari kegiatan giveaway.  

Asal Muasal Tren Ikoy

Hasil pemantauan terlihat beberapa warganet belum mengetahui apa arti dari permainan Ikoy yang tengah tren di media sosial tersebut. Terlebih warganet membawa pembahasannya ke ranah Twitter hingga menempati trending. Berikut beberapa contoh tweets warganet yang mempertanyakan perihal Ikoy.

Sebenarnya Apa itu Ikoy? Darimana Asal Muasal Nama Ikoy?

Seperti telah disinggung sedikit di atas, Ikoy merupakan sebuah program atau permainan untuk berbagi uang yang dibuat oleh Arief Muhammad melalui akun Instagram pribadinya dengan sasaran yang diberi ialah para pengikutnya. Agar dapat mengikuti permainan Ikoy tersebut, kalian harus mengikuti akun instagram yang telah disediakan oleh Arief Muhammad, seperti akun Prepp Studio dan Billionaires Project. Selanjutnya pihak Arief Muhammad akan memilihnya secara acak sehingga tidak semua peserta yang mengikuti Ikoy akan menerima hadiah. 

Dilansir dari Media loop.co.id, sebenarnya Ikoy adalah nama seorang karyawan dari Arief Muhammad yang sering dijadikan perantara ketika Arief sedang melakukan program pemberian hadiah atau giveaway. Karyawan atau asisten pribadi dari Arief Muhammad tersebut memiliki nama asli Rizqi atau sering dipanggil Ikoy. Lantas program bagi-bagi hadiah kali ini oleh Arief Muhammad diberi nama Ikoy karena yang akan mentransfer hadiah kepada para pemenang ialah Rizqi atau Ikoy asisten pribadinya tersebut. 

Respons Positif Warganet untuk Ikoy 

Tren bagi-bagi uang tersebut disambut baik oleh warganet para pengikut akun instagram milik Arief Muhammad. 

Beberapa contoh gambar tweets di atas sebagian ialah warganet yang telah lama mengikuti Arief Muhammad. Ternyata Arief memang sering membagikan uang kepada para warganet sejak di Twitter melalui akun @pocongg. Tak heran apabila terdapat tweet warganet yang memuji kebaikan Arief karena dinilai konsisten melakukan giveaway di berbagai platform media sosial miliknya. Selain itu kegiatan berbagi ini secara tidak langsung juga menginspirasi warganet lainnya untuk bekerja keras agar dapat melakukan hal serupa. 

Argumen Pelit hingga Mental Pengemis Menghiasi Kontra Tren Ikoy 

Selain mendapat sambutan positif dari warganet, tren Ikoy juga banyak menerima sumbangan tweets negatif. Warganet berinisiatif meminta beberapa publik figur, selebgram ataupun para influencer untuk melakukan Ikoy-ikoyan seperti Arief Muhammad. Tentu hal itu membuat para publik figur atau influencer menjadi tidak nyaman, sebab tidak semua dari mereka ingin melakukan giveaway. 

Perdebatan tersebut memicu kontra di Twitter. Warganet mengungkapkan argumennya bahwa tren Ikoy-Ikoyan dinilai membangun mental pengemis. Selain itu, warganet juga merasa kesal karena beberapa warganet lain justru terkesan memaksa para artis untuk memberikan Ikoy. Hal itu yang menjadi dasar bahwa tren Ikoy sudah disalahgunakan dari niat awal Arief Muhammad. 

Top Akun dan Top Complaint

Kiri Top Akun by Populer
Kanan Top Komplain

Berdasarkan jajaran Top Accounts by Populer pada gambar sisi kiri memperlihatkan beberapa akun yang paling sering menyoroti topik seputar tren Ikoy. Akun-akun tersebut merupakan akun dengan platform jangkauan luas sehingga topik Ikoy semakin menggema di Twitter. 

Kemudian gambar sisi kanan merupakan jajaran Top Complaint. Beberapa kata komplain yang terangkum oleh Netray tersebut merupakan ungkapan hati warganet yang kontra atas tren Ikoy. Terlihat pada urutan pertama terdapat kalimat Ga ada empati, pelit, hingga kesel sebagai kata yang mencerminkan ketidaksetujuan.  

Gambar populer 

Gambar populer tersebut merupakan jepretan layar yang dibagikan warganet atas viralnya tren Ikoy di Instagram. Gambar-gambar tersebut merepresentasikan pro dan kontra. Gambar pro dapat dilihat dari unggahan jepretan layar dari story Instagram warganet yang telah menerima hadiah uang dari Arief Muhammad. Kemudian gambar kontra terlihat dari unggahan jepretan layar warganet yang mengirim pesan kepada para publik figur berdalih meminta Ikoy atau giveaway. 

Bagaimanapun pemberian hadiah secara cuma-cuma itu datang dari niat hati pribadi seseorang, tidak bisa dipaksa. Oleh karena itu, adanya tren Ikoy yang sempat membuat beberapa artis, selebgram, atau influencer merasa tidak nyaman karena teror permintaan dari warganet harus diberi pengertian.  

Bagikan:
#arief muhammad#give away#main ikoy-ikoyan#media monitoring netray#tren ikoy

Berita Terkait

    Pemprov DKI Targetkan 1.530 Pencari Kerja Terserap Lewat Job Fair Tingkat Kecamatan
    Berita Hari Ini

    Pemprov DKI Targetkan 1.530 Pencari Kerja Terserap Lewat Job Fair Tingkat Kecamatan

    Djawanews.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan rutin menggelar bursa kerja (job fair) di tingkat kecamatan setiap bulan sepanjang 2025. Program ini ditargetkan bisa menyerap 1.530 pencari kerja ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Mensos Tegaskan Tidak Ada Seleksi Akademik untuk Masuk Sekolah Rakyat
    Berita Hari Ini

    Mensos Tegaskan Tidak Ada Seleksi Akademik untuk Masuk Sekolah Rakyat

    MS Hadi 18 May 2025 09:19
  • Pelabuhan Benoa Bali Catat 50.000 Turis Kapal Pesiar Singgah Selama Januari-April 2025
    Berita Hari Ini

    Pelabuhan Benoa Bali Catat 50.000 Turis Kapal Pesiar Singgah Selama Januari-April 2025

    MS Hadi 18 May 2025 07:16
  • Konferensi ke-19 PUIC Lahirkan Jakarta Declaration: Desak Sanksi Isolasi terhadap Israel dan Dukung Palestina Merdeka
    Berita Hari Ini

    Konferensi ke-19 PUIC Lahirkan Jakarta Declaration: Desak Sanksi Isolasi terhadap Israel dan Dukung Palestina Merdeka

    Djawanews.com – Konferensi ke-19 Parlemen Negara-Negara OKI (PUIC) melahirkan Jakarta Declaration (Deklarasi Jakarta). Salah salah poin utamanya yakni mendesak tindakan kolektif internasional untuk memberikan sanksi isolasi kepada ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • BGN Buka Lowongan Kerja bagi 90.000 Lulusan Sarjana untuk Dukung Program MBG
    Berita Hari Ini

    BGN Buka Lowongan Kerja bagi 90.000 Lulusan Sarjana untuk Dukung Program MBG

    MS Hadi 17 May 2025 10:11
  • Kemenkes Siagakan Layanan Kesehatan Haji 24 Jam, Terutama di Titik Strategis
    Berita Hari Ini

    Kemenkes Siagakan Layanan Kesehatan Haji 24 Jam, Terutama di Titik Strategis

    MS Hadi 17 May 2025 07:16

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Disdik DKI Larang Pungutan Biaya Wisuda di Sekolah, Berlaku untuk Semua Jenjang
Berita Hari Ini

1

Disdik DKI Larang Pungutan Biaya Wisuda di Sekolah, Berlaku untuk Semua Jenjang

AHY: Pertumbuhan Hijau Harus Jadi Strategi Global, Bukan Sekadar Slogan Rep/Cam: Nuryanto
Berita Hari Ini

2

AHY: Pertumbuhan Hijau Harus Jadi Strategi Global, Bukan Sekadar Slogan Rep/Cam: Nuryanto

Pelajaran Coding dan AI Diajarkan di Sekolah Mulai Tahun Ini, Tunggu Permendikdasmen
Berita Hari Ini

3

Pelajaran Coding dan AI Diajarkan di Sekolah Mulai Tahun Ini, Tunggu Permendikdasmen

Kepala BNN Jamin Pengguna Narkoba yang Lapor untuk Rehabilitasi Tidak Akan Dihukum
Berita Hari Ini

4

Kepala BNN Jamin Pengguna Narkoba yang Lapor untuk Rehabilitasi Tidak Akan Dihukum

DPRD Usulkan Pemprov DKI Denda Orangtua yang Anaknya Bolos Sekolah atau Tawuran
Berita Hari Ini

5

DPRD Usulkan Pemprov DKI Denda Orangtua yang Anaknya Bolos Sekolah atau Tawuran

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up