Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Tidak Hanya Kubu Jokowi, Ajakan Boikot Pajak Juga Ditolak Oleh Kubu Prabowo

Tidak Hanya Kubu Jokowi, Ajakan Boikot Pajak Juga Ditolak Oleh Kubu Prabowo

Usman Mahendra
Usman Mahendra 20 Mei 2019 at 10:38pm

Boikot pajak mendapat penolakan dari sejumlah tokoh, termasuk Sandiaga yang menjadi pasangan prabaowo. Apa kata sejumlah tokoh tersebut ? simak berita berikut

Ajakan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono untuk menolak membayar pajak bagi pendukung Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mendapat tanggapan dari sejumlah politisi tanah air.

Sejumlah tokoh pendukung Jokowi menentang pernyataan Arief  terkait seruanya untuk boikot pajak seperti Moeldoko dan Sri Mulyani, bahkan Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno yang merupakan pasangan Prabowo dalam pilpres 2019 juga ikut bereaksi terkait pernyataan Arief tersebut.

Berikut isi pernyataan dari sejumlah tokoh yang mengomentari imbauan Arief Poyuono itu.

1.Moeldoko

Menurut Kepala Staf Kepresidena Jendral (Purn) TNI Moeldoko, Arief Poyuono memberikan pendidikan politik yang tidak baik kepada masyarakat karena mengajak warga negara Indonesia untuk tidak menuntaskan hak dan kewajibanya terkait membayar pajak.

“Jangan menyerukan begitu, itu pendidikan politik yang enggak bener,” ujar Moeldoko di kantor Staf Kepresidenan, Jakarta, Kamis (16/52019).

Mantan Panglima TNI era SBY ini juga mengungkapkan, seharusnya masyarakat diberi anjuran untuk memahami hak dan kewajibanya sebagai warga negara. bukan malah mengajak masyarakat untuk tidak membayar pajak.

Moeldoko berpedapat, Justru ajakan tersebut tidak sesuai dengan visi Calon Presiden Prabowo yang memiliki jiwa patriotik dan kesatria. “Saya yakin pak Prabowo memiliki itu, hanya saja yang di bawahnya itu malah melakukan hal-hal yang keluar dari pemikiran bosnya,” ujarnya.

2. Sri Mulyani

Hal senada juga diucapkan oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, menurutnya, sejumlah tokoh politk seharusnya memiliki pendekatan kenegarawanan yang baik untuk memberikan pendidikan politik kepada masyarakat.

Akan tetapi, Sri Mulyani mengaku tak begitu risau dengan ajakan untuk boikot pajak tersebut, lantaran masih banyak sejumlah politisi yang menentakan dari ajakan Arief Poyuono tersebut.

“Saya lihat, banyak teman-teman politisi yang sudah pada berkomentar. Jadi saya berharap bahwa masih banyak yang memiliki cara pendekatan kenegarawanan yang baik,” kata Sri Mulyani di Gedung Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Kamis 916/5/2019).

Sri Mulyani menambahkan, perihal pembayaran pajak sudah diatur oleh negara melalui peraturan perundang-undangan. Oleh sebab itu, masyarakat harus tetap menuntaskan kewajibanya untuk membayar pajak.

“Boleh meminta haknya tapi kewajiban juga kewajiban juga tetap harus dilakukan,” ujar Sri Mulyani.

Perempuan yang kerap disapa Ani itu juga mengatakan, hasil dari pembayaran pajak juga akan digunakan untuk kepentingan banyak pihak. Seperti pembangunan jalan, sekolah hingga rumah sakit.

Selain itu pajak yang yang diterima oleh negara juga akan digunakan pmemrintah untuk menyediakan sarana dan prasarana dari air hingga listrik.

3. Sandiaga  Uno

Pasangan Calon Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno mengatakan tak sependapat dengan Seruan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra tersebut mengingat pertumbuhan pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini yang tengah melambat.

“Saya ingin ingatkan negara kita saat ini sedang kesulitan ekonomi, neraca perdagangan kita jeblok,” kata Sandiaga di Makassar, Kamis (16/5/2019).

Sandiaga mengatakan, untuk mengatasi keterlambatan ekonomi, negera justru memerlukan kenaikan rasio pajak dengan meningkatkan basis pembayaran pajak.

mengenai teknis pengelolaan pajak, Sandiaga beranggapan pemerintah harus dapat meningkatkan sistem informasi penerimaan pajak agar menjadi lebih baik.

Sandiaga juga menyarankan agar pemerintah membentuk badan penerimaan negara yang terpisah dari Kementerian Keuangan. “Itu yang kami sarankan, namun butuh pemerintahan yang kuat dan kepemimpinan yang tegas,“ ucapnya

Hal lain yang dapat dilakukan Pemerintah untuk mengatasi keterlamabatan ekonomi adalah dengan meningkatkan kinerja ekspor bukan malah menggenjot Impor seperti yang terjadi saat ini.

“Seharunya ekspor ditingkatkan dan impor dikurangi terutama migas,” kata Sandiaga .

Dalam siaran pers beberapa hari lalu. politisi Arief Poyuono mengajak kepada seluruh pendukung Calon Presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno untuk boikot pajak.  Seruan itu diucapkan Arief sebagai bentuk antipati masyarakat terhadap pemerintahan yang dihasilkan Pemilihan Presiden atau Pilpres 2019.

“Tolak bayar pajak kepada pemerintahan hasil Pilpres 2019 yang dihasilkan oleh KPU yang tidak legitimate,” ungkap Arief pada Rabu (15/5/2019).

“Itu adalah hak masyarakat karena tidak mengakui pemerintahan hasil pilpres 2019,” tambah Arief.

Bagikan:
#ARIEF POYUONO#BOIKOT PAJAK#MOEDLDOKO#SANDIAGA#SANDIAGA UNO#SRI MULYANI

Berita Terkait

    Kenapa Indonesia Perlu Energi Nuklir untuk Mendukung Industrialisasi?
    Berita Hari Ini

    Kenapa Indonesia Perlu Energi Nuklir untuk Mendukung Industrialisasi?

    Dalam menghadapi tantangan industrialisasi dan kebutuhan energi yang semakin meningkat, Indonesia harus mengeksplorasi lebih lanjut sumber energi yang dapat mendukung pertumbuhan industri dalam jangka panjang. Salah satu ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Pertamina Bakal Beri Dukungan Energi Bersih Lewat Energi Panas Bumi, Kenapa?
    Berita Hari Ini

    Pertamina Bakal Beri Dukungan Energi Bersih Lewat Energi Panas Bumi, Kenapa?

    Saiful Ardianto 01 Aug 2025 12:11
  • Energi Mineral Festival 2025: Rumah Besar bagi Ekosistem Energi Nasional?
    Berita Hari Ini

    Energi Mineral Festival 2025: Rumah Besar bagi Ekosistem Energi Nasional?

    Saiful Ardianto 31 Jul 2025 15:10
  • PLTA Kalla Group: Proyek Energi Terbarukan di Kerinci Bakal Segera Beroperasi?
    Berita Hari Ini

    PLTA Kalla Group: Proyek Energi Terbarukan di Kerinci Bakal Segera Beroperasi?

    Salah satu perusahaan besar di Indonesia, PLTA Kalla Group menargetkan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Kerinci, Jambi, akan mulai beroperasi pada November 2025. Dengan kapasitas produksi ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Kerjasama Impor Energi: Indonesia dan AS Sepakati Kesepakatan 15 Miliar Dolar AS
    Berita Hari Ini

    Kerjasama Impor Energi: Indonesia dan AS Sepakati Kesepakatan 15 Miliar Dolar AS

    Saiful Ardianto 29 Jul 2025 11:03
  • Pembatasan LPG 3 Kg: Dampak Kebijakan “Amburadul” terhadap Ekonomi Kelas Menengah?
    Berita Hari Ini

    Pembatasan LPG 3 Kg: Dampak Kebijakan “Amburadul” terhadap Ekonomi Kelas Menengah?

    Saiful Ardianto 28 Jul 2025 14:46

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Pembatasan LPG 3 Kg: Dampak Kebijakan “Amburadul” terhadap Ekonomi Kelas Menengah?
Berita Hari Ini

1

Pembatasan LPG 3 Kg: Dampak Kebijakan “Amburadul” terhadap Ekonomi Kelas Menengah?

Pembatasan LPG 3 Kg: Dampak Kebijakan “Amburadul” terhadap Ekonomi Kelas Menengah?
Berita Hari Ini

2

Pembatasan LPG 3 Kg: Dampak Kebijakan “Amburadul” terhadap Ekonomi Kelas Menengah?

PLTA Lapopu Dukung Perluasan Instalasi Listrik di Sumba Barat, Ini Manfaatnya!
Berita Hari Ini

3

PLTA Lapopu Dukung Perluasan Instalasi Listrik di Sumba Barat, Ini Manfaatnya!

Kerjasama Impor Energi: Indonesia dan AS Sepakati Kesepakatan 15 Miliar Dolar AS
Berita Hari Ini

4

Kerjasama Impor Energi: Indonesia dan AS Sepakati Kesepakatan 15 Miliar Dolar AS

Pertamina Bakal Beri Dukungan Energi Bersih Lewat Energi Panas Bumi, Kenapa?
Berita Hari Ini

5

Pertamina Bakal Beri Dukungan Energi Bersih Lewat Energi Panas Bumi, Kenapa?

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up