Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Semakin Curiga, Dokumen Soal AS Danai Riset Virus Corona di Lab Wuhan Ditemukan
Lab Wuhan (france24.com)

Semakin Curiga, Dokumen Soal AS Danai Riset Virus Corona di Lab Wuhan Ditemukan

Fajar Prasetyo
Fajar Prasetyo 09 September 2021 at 03:08pm

Djawanews.com - Sebuah dokumen berisi rincian penelitian tentang beberapa jenis virus corona di Lab Wuhan, China, berhasil ditemukan. Dokumen itu menyebutkan bahwa Amerika Serikat (AS) telah mendanai penelitian tersebut.

Hal ini diungkap oleh media The Intercept. Mereka mengklaim berhasil memperoleh dokumen dengan total 900 halaman setelah menggugat National Institutes of Health (NIH), sebuah badan riset biomedis dan kesehatan publik pemerintah AS, menggunakan undang-undang keterbukaan informasi publik.

Dokumen tebal itu merinci apa yang dilakukan organisasi kesehatan AS, EcoHealth Alliance, yang menggunakan uang negara AS untuk mendanai penelitian virus corona dari kelelawar di Laboratorium Wuhan. Total pendanaan itu tercatat sebesar 3,1 juta dollar AS.

Sementara uang sebesar 599 ribu dollar AS digunakan Wuhan Institute of Virology (WIV) untuk mengidentifikasi dan mengubah virus Corona kelelawar yang kemungkinan menginfeksi manusia.

Meski begitu, temuan ini belum bisa menjadi bukti sah bahwa Lab Wuhan titik pertama penyebaran virus Covid-19. Tapi yang pasti, temuan dokumen itu bikin banyak pihak semakin curiga.

Berisi Informasi Penting

Richard Ebright, ahli biologi molekuler dari Rutgers University menyebut dokumen itu berisi informasi penting. Tentunya soal penelitian di Lab Wuhan dan pembuatan virus baru.

"Virus yang mereka buat diuji kemampuannya untuk menginfeksi tikus yang direkayasa untuk menampilkan reseptor tipe manusia di sel mereka," tulis Ebright kepada The Intercept.

Setelah meninjau dokumen itu, Ebright mengatakan dokumen itu memperjalas dua jenis virus corona baru bisa menginfeksi tikus. Dokumen itu juga menyebutkan proyek paralel antara virus corona terkait SARS dan virus corona terkait MERS.

Baca Juga:
  • Covid-19 Kembali Merebak di China, Warga Beijing dan Wuhan Tetap Jalani Kegiatan Rutin
  • Dalang Wabah COVID-19 Terungkap! Keluarga Yahudi Rothschild Kontrol dan Kuasai Peredaran Uang di Dunia
  • Mutasi Terus Terjadi, Lab Wuhan Sebut Varian Baru Covid-19 Tetap Bermunculan di Masa Depan

Temuan dokumen ini membuat Dr Anthony Fauci, penasihatkesehatan utama Presiden AS Joe Biden diminta mundur. Pasalnya, Dr. Fauci dituding berbohong soal dana yang dialirkan ke Lab Wuhan (WIV) untuk riset virus corona.

"Dokumen ini membuat jelas bahwa pernyataan direktur NIH dan Anthony Fauci, bahwa NIH tidak mendukung riset di WIV adalah tidak benar," kritik Richard Ebright.

Sementara beberapa politisi Partai Republik meminta Dr. Fauci bertanggung jawab atas kebohongannya. Hal ini juga memicu reaksi publik hingga netizen yang kesal bahwa pajak negara mereka digunakan untuk mendanai riset virus corona di WIV.

Bagikan:
#semakin curiga#dokumen#as danai riset virus corona#lab wuhan#WUHAN

Berita Terkait

    Kemensos Gelar Retret Kepala Sekolah, Samakan Persepsi soal Sekolah Rakyat
    Berita Hari Ini

    Kemensos Gelar Retret Kepala Sekolah, Samakan Persepsi soal Sekolah Rakyat

    Djawanews.com – Kementerian Sosial (Kemensos) RI menggelar retret tahap pertama bagi 53 kepala sekolah yang telah lulus seleksi formasi Kepala Sekolah Rakyat. Pembekalan ini dilaksanakan di Pusdiklatbangprof Kemensos, ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Bambang Pacul Sebut PDIP Bakal Tulis Ulang Sejarah sebagai Tandingan Versi Pemerintah
    Berita Hari Ini

    Bambang Pacul Sebut PDIP Bakal Tulis Ulang Sejarah sebagai Tandingan Versi Pemerintah

    MS Hadi 17 Jun 2025 15:02
  • Puan: Pemerintah Harus Memastikan Keselamatan WNI di Tengah Konflik Iran-Israel
    Berita Hari Ini

    Puan: Pemerintah Harus Memastikan Keselamatan WNI di Tengah Konflik Iran-Israel

    MS Hadi 17 Jun 2025 13:09
  • Wamendagri: Penetuan Batas Wilayah Menimbang Fakta Historis, Politis dan Sosial Budaya
    Berita Hari Ini

    Wamendagri: Penetuan Batas Wilayah Menimbang Fakta Historis, Politis dan Sosial Budaya

    Djawanews.com – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengatakan penentuan batas wilayah, termasuk sengketa empat pulau di perbatasan Aceh-Sumatera Utara (Sumut), tidak hanya didasarkan pada ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Kecelakaan Balon Udara di Turki: 12 WNI Cedera, Pilot Meninggal Dunia
    Berita Hari Ini

    Kecelakaan Balon Udara di Turki: 12 WNI Cedera, Pilot Meninggal Dunia

    MS Hadi 17 Jun 2025 10:14
  • Pemprov DKI Siap Bangun PLTSa di Empat Lokasi, Tinggal Tunggu Perpres
    Berita Hari Ini

    Pemprov DKI Siap Bangun PLTSa di Empat Lokasi, Tinggal Tunggu Perpres

    MS Hadi 17 Jun 2025 08:32

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

DPR Akan Masukkan Putusan MK soal Sekolah Gratis ke RUU Sisdiknas
Berita Hari Ini

1

DPR Akan Masukkan Putusan MK soal Sekolah Gratis ke RUU Sisdiknas

Gunung Semeru Erupsi Lagi, Tinggi Letusan Capai 1.000 Meter di Atas Puncak
Berita Hari Ini

2

Gunung Semeru Erupsi Lagi, Tinggi Letusan Capai 1.000 Meter di Atas Puncak

Ramai soal BPJS Hewan, Pemprov DKI Klarifikasi: Hanya Subsidi Layanan Kesehatan
Berita Hari Ini

3

Ramai soal BPJS Hewan, Pemprov DKI Klarifikasi: Hanya Subsidi Layanan Kesehatan

Pramono Sebut Masih Kaji Wacana Car Free Night di Sudirman-Thamrin
Berita Hari Ini

4

Pramono Sebut Masih Kaji Wacana Car Free Night di Sudirman-Thamrin

Kasatops Armuzna Pastikan Seluruh Jamaah Haji Indonesia Telah Meninggalkan Mina, Tidak Ada yang Tertinggal
Berita Hari Ini

5

Kasatops Armuzna Pastikan Seluruh Jamaah Haji Indonesia Telah Meninggalkan Mina, Tidak Ada yang Tertinggal

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up