Djawanews.com – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menguji coba program sekolah gratis di 40 sekolah swasta yang tersebar di lima wilayah kota administratif. Program ini menyasar wilayah kelurahan yang belum memiliki sekolah negeri, dengan seluruh biaya pendidikan ditanggung Pemprov DKI.
"Program sekolah gratis ini bekerjasama dengan sekolah swasta dimana seluruh pembiayaan ditanggung oleh Pemprov DKI Jakarta sehingga murid-murid dapat bersekolah di 40 sekolah tersebut secara gratis sampai selesai masa studinya," kata Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Nahdiana dalam keterangannya, Jumat, 11 Juli.
Hanya saja, Nahdiana belum bisa memastikan waktu pasti pelaksanaan program sekolah swasta gratis tersebut.
Nahdiana mengungkap, pelaksanaan penerimaan murid baru pada SPMB di DKI Jakarta dilaksanakan secara online dan hasil seleksinya diumumkan secara real time. Sehingga, tidak memungkinkan adanya titipan-titipan dan seluruh.
"Apabila ditemukan penyimpangan di lapangan, segera laporkan ke call center dan posko-posko SPMB di 5 wilayah kota atau posko Dinas Pendidikan. Setiap pelanggaran yang terbukti akan dikenakan sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku," urai Nahdiana.
Lebih jelasnya, daftar sekolah yang mengikuti piloting program sekolah swasta gratis yakni:
- SD Bhakti Luhur, Petogogan, Jakarta Selatan
- SDS Bina Pusaka, Koja, Jakarta Utara
- SMP Muhammadiyah 32, Keagungan, Jakarta Barat
- SMP Al Inayah, Kedoya Utara, Jakarta Barat
- SMP Triwibawa,Gunung Sahari Utara, Jakarta Pusat
- SMP Trisula Perwari 2, Paseban, Jakarta Pusat
- SMP Trisula Perwari I Jakarta, Pasar Manggis, Jakarta Selatan
- SMP Yaspia, Rawa Terate, Jakarta Timur
- SMP Sejahtera, Pademangan Barat, Jakarta Utara
- SMP Darul Maarif, Semper Timur, Jakarta Utara
- SMA Lamaholot, Rawa Buaya, Jakarta Barat
- SMAS Budi Murni 2, Kedoya Selatan , Jakarta Barat
- SMAS At Taqwa Jakarta, Gunung Sahari Utara, Jakarta Pusat
- SMAS Taman Madya I Jakarta, Serdang, Jakarta Pusat
- SMA Plus Khadijah Islamic School, Lebak Bulus, Jakarta Selatan
- SMAS Muhammadiyah 12 Jakarta, Kayu Manis, Jakarta Timur
- SMA Teladan 1 Jakarta, Susukan, Jakarta Timur
- SMAS Gita Kirti 2, Sunter Jaya, Jakarta Utara
- SMAS Al Khairiyah Jakarta, Lagoa, Jakarta Utara
- SMKS Citra Utama, Tegal Alur, Jakarta Barat
- SMKS Maarif Jakarta, Grogol, Jakarta Barat
- SMKS At Taqwa Jakarta, Gunung Sahari Utara, Jakarta Pusat
- SMKS Taman Siswa 2, Kemayoran, Jakarta Pusat
- SMKS PGRI 15 Jakarta, Petukangan Utara, Jakarta Selatan
- SMKS Cyber Media, Pancoran, Jakarta Selatan
- SMK Gapura Merah Putih, Ciganjur, Jakarta Selatan
- SMKS Cipta Karya Jakarta, Kayu Manis, Jakarta Timur
- SMK Bina Nusa Mandiri, Ciracas, Jakarta Timur
- SMKS Fajar Indah, Pademangan Barat, Jakarta Utara
- SMKS Sari Putra, Semper Barat, Jakarta Utara
- SLB B-C Alfiany, Cengkareng Barat, Jakarta Barat
- SLB BC Abdi Pratama, Munjul, Jakarta Timur
- SMP Al Hasanah, Sukabumi Utara, Jakarta Barat
- SMP Yakpi I DKI Jaya, Pademangan Barat, Jakarta Utara
- SMAS Wijaya Kusuma, Rambutan, Jakarta Timur
- SMKS YP IPPI Petojo, Petojo Utara, Jakarta Pusat
- SMK Katolik Saint Joseph, Kenari, Jakarta Pusat
- SMK Jagakarsa, Jagakarsa, Jakarta Selatan
- SMKS YPK-Kesatuan, Manggarai, Jakarta Selatan
- SMKS Laboratorium Jakarta, Pondok Kopi, Jakarta Timur
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengaku Pemprov DKI masih menunggu terbitnya peraturan presiden (perpres) sebagai dasar untuk melaksanakan program sekolah swasta gratis di Jakarta.
Menurut Pramono, perlu ada instruksi resmi dari Presiden Prabowo Subianto untuk mengimplementasikan sekolah gratis di daerah. Mengingat, wacana ini telah menjadi putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memerintahkan pemerintah menjalankan tersebut.
"Kan kita nunggu perpresnya. kemarin kan baru keputusan MK, tapi kalau bagi Jakarta sendiri enggak terlalu jadi problem, ya," kata Pramono di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu, 9 Juli.
Tahun ajaran baru 2025/2026 yang akan dimulai pada 14 Juli mendatang tinggal menghitung hari. Sementara, wacana uji coba pelaksanaan sekolah gratis belum ada kejelasan. Sehingga, belum tentu Pemprov DKI menjalankan sekolah gratis pada tahun ini.
"Karena memang pemerintah Jakarta kan sudah mempersiapkan 40 sekolah swasta itu untuk percobaan sekolah gratis, tetapi kami menunggu perpresnya dulu, baru akhir kami teruskan," ungkap Pramono.