Djawanews.com - Karya-karya seniman Afghanistan mulai diberhanguskan oleh Taliban. Salah satunya adalah mural.
Sejumlah mural yang penuh warna biasanya jadi pemandangan di sepanjang jalan Kabul. Mural itu dilukis oleh para seniman Afghanistan.
Tapi kini setelah Taliban menguasai Afghanistan, satu per satu mural yang ada, mulai lenyap. Mural itu perlahan menghilang dari jalan-jalan Kabul.
Salah seorang kurator dan seniman Afghanistan menulis di Twiternya, ada mural yang dilukis dalam beberapa hari dan sudah dihapus. Mural itu berisi penandatanganan kesepakatan Doha. Kini diganti Taliban dengan pesan hitam putih berisi 'jangan percaya propaganda musuh'.
"Taliban sudah mulai mengecat mural kami," tulis @OmaidSharifi
And it begun. The Taliban have started painting over our murals. They started with the historic one that marked the signing of #DohaDeal. #BaradarKhalilzadMural is no more. Instead, the black and white message says don’t trust the enemy’s propaganda, quoting Mullah Haibatullah. pic.twitter.com/Pls4McUQkj
— Omaid H. Sharifi-امید حفیظه شریفی (@OmaidSharifi) September 3, 2021
Kini banyak mural yang bertebaran sekarang dicat dengan cat putih. Isinya adalah slogan-slogan memuji pejuang Taliban atas penarikan pasukan AS setelah 20 tahun.