Djawanews.com - Pada perdagangan Senin (22/10/25), saham sektor energi melalui indeks IDXENERGY mengalami lonjakan yang mengesankan, dengan kenaikan sebesar 1,25% ke level 3.321. Kinerja positif ini berbanding terbalik dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang justru terkoreksi 0,14% ke posisi 8.040.
Lonjakan itu dipicu oleh sejumlah saham unggulan di sektor energi, yang mengalami kenaikan signifikan, antara lain PTRO, ENRG, dan MEDC.
Katalis utama penguatan Saham Sektor Energi berasal dari ekspansi yang dilakukan oleh emiten-emiten energi di sektor migas. PTRO, misalnya, baru saja menandatangani non-binding term sheet untuk akuisisi mayoritas di Scan-Bilt Pte Ltd. (SBPL), perusahaan asal Singapura yang bergerak di bidang konstruksi dan pemeliharaan untuk industri migas.
Ekspansi ini menjadi langkah strategis PTRO untuk memperluas bisnis ke sektor migas, yang mengundang perhatian investor.
Selain itu, PT Medco Internasional Tbk. (MEDC) juga memperluas portofolio asetnya melalui akuisisi 45% hak partisipasi di PSC Sakakemang, serta 80% hak partisipasi di South Sakakemang.
Di sisi lain, PT Energi Mega Persada Tbk. (ENRG) telah menyelesaikan pengeboran sumur Kayuara-20 dan menargetkan peningkatan produksi minyak di Blok Kapar. Kinerja impresif ini menambah daya tarik bagi pelaku pasar yang optimistis terhadap prospek bisnis perusahaan-perusahaan migas ini.
Pengaruh Positif Ekspansi terhadap Kinerja Saham Sektor Energi
Menurut Reza Priyambada, Direktur Reliance Sekuritas Indonesia, antusiasme investor terhadap Saham Sektor Energi disebabkan oleh prospek positif ekspansi yang sedang dilakukan oleh emiten-emiten energi tersebut.
“Sentimen ini membuat pelaku pasar melakukan aksi beli, yang mendorong harga saham terus meningkat,” ujar Reza.
Hal itu juga tercermin dari meningkatnya net buy asing yang signifikan pada PTRO, ENRG, dan MEDC. Pada perdagangan 22 September 2025, ketiga saham tersebut tercatat menyumbang 15,74% dari total net buy IHSG.
Kenaikan indeks Saham Sektor Energi pada 22 September 2025, yang didorong oleh ekspansi bisnis emiten-emiten energi seperti PTRO, ENRG, dan MEDC, menunjukkan optimisme pelaku pasar terhadap sektor migas.
Dengan prospek pertumbuhan yang menjanjikan, ekspansi ini diharapkan mampu meningkatkan kinerja dan nilai perusahaan, yang pada akhirnya mendongkrak harga saham di masa mendatang.
Demikian informasi seputar kabar terbaru saham sektor energi. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Djawanews.com.