Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Harga Beras di Lebak Melonjak, Masyarakat Khawatir Tak Mampu Membeli
Beras di Pasar Induk Cipinang (VOI/Rizky Sulistio)

Harga Beras di Lebak Melonjak, Masyarakat Khawatir Tak Mampu Membeli

MS Hadi
MS Hadi 20 Februari 2024 at 01:12pm

Djawanews.com – Harga beras medium di Kabupaten Lebak, Banten, melonjak naik yang membuat sejumlah masyarakat khawatir tidak mampu membelinya. Menurut Ma Uni (60), seorang warga Sentral Kelurahan Rangkasbitung Barat, harga beras tersebut naik drastis dari Rp8.500 per kilogram tujuh bulan lalu menjadi Rp14.500 per kilogram hari ini.

"Hari ini harga beras medium dengan kualitas sedang menembus Rp14.500/kilogram dari sebelumnya tujuh bulan lalu Rp8.500/kg," kata Ma Uni, dikutip dari Antara, Rabu, 20 Februari.

Ma Uni mengatakan pasokan beras di pasar Rangkasbitung, Kabupaten Lebak tersedia, namun harganya melonjak naik. Situasi ini menimbulkan beban tersendiri bagi warga dengan penghasilan pas-pasan.

Ma Uni mencontohkan pasangan suami istri pengamen keliling yang merupakan pelanggan tetapnya, yang kini kesulitan membeli beras karena harga yang tidak terjangkau.

"Kami terkadang merasa kasihan dan memberikan bantuan beras pada mereka, termasuk keluarga yang suaminya stroke," katanya.

Menurut dia, dirinya sehari-hari berjualan kue dengan keliling menggunakan sepeda ontel dan bisa meraup keuntungan bersih Rp70 ribu-Rp100 ribu per hari.

Keuntungan sebesar itu, kata dia, hanya cukup makan keluarga dan sisanya ditabung untuk membayar rumah kontrakan.

Apalagi, dirinya hingga kini belum pernah menerima bantuan beras yang digulirkan pemerintah, meski sudah menyerahkan kartu keluarga ke kantor kelurahan setempat.

Padahal, dirinya masuk kategori layak untuk menerima bantuan beras dan BPJS gratis, karena penghasilannya pas-pasan itu.

Baca Juga:
  • Soroti Beras Oplosan, Puan Minta Pemerintah Tindak Tegas Mafia Beras
  • Mentan Sebut Negara Rugi Rp2 Triliun per Tahun akibat Praktik Oplos Beras SPHP
  • Prabowo Sebut Produksi Beras dan Jagung Nasional Terbesar Sepanjang Sejarah

"Kami berharap yang penting harga beras kembali normal dan stabil, seperti dulu Rp8.500/kilogram, sehingga tidak membebani keluarga pendapatan ekonomi pas-pasan," kata Ma Uni.

Begitu juga Entin (55) seorang ibu rumah tangga warga Pasir Kongsen Rangkasbitung, Kabupaten Lebak mengaku dirinya merasa terpukul hampir setiap pekan harga beras terjadi kenaikan.

Dan, sepekan sebelumnya beras medium kualitas sedang Rp13.300/kilogram, namun kini menjadi Rp14.500/kilogram.

"Kami sangat khawatir tidak mampu membeli beras jika terus melonjak naik dan pemerintah tidak mampu mengendalikannya," kata Entin.

Sementara itu, Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lebak Yani mengatakan saat ini pemerintah daerah setempat belum menggelar operasi pasar murah, karena beras di pasaran cenderung naik.

Untuk beras medium KW 1 di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Lebak dijual Rp15.500/kilogram dari sebelumnya Rp15.000/kilogram, beras medium KW 2 dijual Rp14.500/kilogram dari sebelumnya Rp14.000/kilogram dan beras medium KW 3 dijual Rp13.400 dari sebelumnya Rp13.000/kilogram.

"Kami merencanakan lima komoditas untuk menggelar operasi pasar murah, namun belum terealisasi. Sebab, anggaran subsidi dari pemerintah daerah relatif kecil, terlebih harga beras melonjak. Kami sekarang kembali mengajukan tambahan anggaran subsidi untuk operasi pasar murah," kata Yani.

Bagikan:
#berita hari ini#djawanews#Banten#lebak#PANGAN#beras#harga beras naik

Berita Terkait

    Genjotan Perbanyak Jumlah PLTA di Indonesia: Apa Alasannya dan Penjelasan Lengkap?
    Berita Hari Ini

    Genjotan Perbanyak Jumlah PLTA di Indonesia: Apa Alasannya dan Penjelasan Lengkap?

    Djawanews.com - Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) yang diperkirakan mencapai 95 Gigawatt. Potensi tersebut berperan penting dalam mempercepat transisi menuju bauran ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Karimunjawa Green Tourism: Inovasi PGN dalam Pengelolaan Sampah dan Energi Berkelanjutan
    Berita Hari Ini

    Karimunjawa Green Tourism: Inovasi PGN dalam Pengelolaan Sampah dan Energi Berkelanjutan

    Saiful Ardianto 24 Oct 2025 10:46
  • Wacana Pembentukan Ditjen Pesantren, Gus Hilmy: Negara Tak Boleh Lagi Memperlakukan Pesantren Sebagai Pelengkap Penderita
    Berita Hari Ini

    Wacana Pembentukan Ditjen Pesantren, Gus Hilmy: Negara Tak Boleh Lagi Memperlakukan Pesantren Sebagai Pelengkap Penderita

    Saiful Ardianto 23 Oct 2025 13:54
  • 10 Daftar PLTA Terbesar di Indonesia: Mulai dari Cirata hingga Bakaru II!
    Berita Hari Ini

    10 Daftar PLTA Terbesar di Indonesia: Mulai dari Cirata hingga Bakaru II!

    Djawanews.com - Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) memainkan peran krusial dalam transisi energi terbarukan di Indonesia. Dengan kapasitas yang terus berkembang, PLTA menjadi salah satu solusi ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Perpres Sampah Jadi Energi Terbarukan Bakal Jadi Aksi Nyata Transisi Energi Bersih?
    Berita Hari Ini

    Perpres Sampah Jadi Energi Terbarukan Bakal Jadi Aksi Nyata Transisi Energi Bersih?

    Saiful Ardianto 23 Oct 2025 09:01
  • Menelisik PLTA sebagai Infrastruktur Kunci untuk Pertumbuhan Industri dan Ekonomi Daerah
    Berita Hari Ini

    Menelisik PLTA sebagai Infrastruktur Kunci untuk Pertumbuhan Industri dan Ekonomi Daerah

    Saiful Ardianto 22 Oct 2025 12:39

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Target Net Zero Emissions: Alasan Indonesia Ngotot Percepat Transisi Energi?
Berita Hari Ini

1

Target Net Zero Emissions: Alasan Indonesia Ngotot Percepat Transisi Energi?

Daftar Pembangunan PLTA di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah: Cek Lengkapnya!
Berita Hari Ini

2

Daftar Pembangunan PLTA di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah: Cek Lengkapnya!

Beneran Nih? Kawasan Gunung Lawu Tak Masuk Wilayah Kerja Panas Bumi Rencana Pemerintah
Berita Hari Ini

3

Beneran Nih? Kawasan Gunung Lawu Tak Masuk Wilayah Kerja Panas Bumi Rencana Pemerintah

Menelisik PLTA sebagai Infrastruktur Kunci untuk Pertumbuhan Industri dan Ekonomi Daerah
Berita Hari Ini

4

Menelisik PLTA sebagai Infrastruktur Kunci untuk Pertumbuhan Industri dan Ekonomi Daerah

Bendungan Way Apu: Progres 89,8%, Manfaat Kian Nyata untuk Pulau Buru?
Berita Hari Ini

5

Bendungan Way Apu: Progres 89,8%, Manfaat Kian Nyata untuk Pulau Buru?

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up