Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Bom Bunuh Diri di Polrestabes Medan, Kronologi dan Fakta Pelaku Pengeboman

Bom Bunuh Diri di Polrestabes Medan, Kronologi dan Fakta Pelaku Pengeboman

Saiful Ardianto
Saiful Ardianto 14 November 2019 at 05:31am

Polrestabes Medan, Sumatera utara menjadi tempat sasaran bom bunuh diri pada Rabu (13/11/2019). Akibat serangan tersebut, 5 orang polisi dan 1 orang warga mengalami luka. Sedangkan pelaku pengeboman bernama Rabbial Muslim Nasution (RMN) dilaporkan tewas di tempat.

Insiden terjadi pada pukul 8.45. Saat itu, polisi baru saja menggelar apel pagi, dan warga banyak yang ingin mengurus SKCK.

Kronologi bom bunuh diri di medan

Pada pukul 8.20 WIB, RMN mendatangi Mapolrestabes Medan. Ia lalu diminta petugas untuk melepaskan jaket serta penutup wajah. RMN tidak menolak permintaan tersebut.

Selanjutnya, RMN berjalan menuju tempat pembuatan surat keterangan catatan kepolisian (SKCK). Ia sempat berada di ruang tunggu dan bergabung dengan masyarakat yang ingin membuat SKCK.

Tak lama kemudian, RMN menghampiri anggota polisi yang baru saja menggelar apel di lapangan. Dan saat itulah bom meledak, yaitu pada pukul 08.45 WIB. RMN tewas di lokasi kejadian.

Pihak kepolisian menyatakan, ada 6 orang yang menjadi korban dari ledakan bom bunuh diri tersebut. Empat di antaranya adalah personel polisi, satu orang pegawai lepas dan 1 orang warga. Tak ada korban meninggal selain RMN.

Pasca kejadian tersebut, Polisi langsung menggeledah rumah RMN yang berada di Jalan Jangka, Gang Tenteram, Kecamatan Medan Petisah, Medan, Sumatera Utara, pada Rabu (13/11/2019). RMN merupakan pemuda berumur 24 tahun.

Mabes Polri kemudian mengintruksikan kepada seluruh kantor polisi di Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan dan pengamanan.

“Sesuai dengan standar pengaman prosedur untuk seluruh anggota Polri melaksanakan peningkatan kewaspadaan,” ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Dedi Prasetyo, melansir CNN Indonesia, Rabu (13/11/2019).

Kepolisian mengatakan, RMN tidak beraksi sendiri saat mengebom Polrestabes Medan, melainkan dibantu oleh sosok yang disebut sebagai imam.

“Saat ini kita masih mengejar sosok yang disebut imam-nya. Kita sudah mengantongi identitasnya,” kata Wakapolda Sumatera Utara Brigjen (Pol) Mardiaz Kusin Dwihananto.

Lantas, seperti apa sosok pelaku bom bunuh diri ini?

Terduga pelaku bom bunuh diri di Medan sebelum ledakan (Tribunnews.com)

Pelaku pengeboman merupakan mahasiswa dan warga medan. Ia tercatat pernah bekerja sebagai driver di ojek daring, namun sudah keluar. Saat beraksi RMN menggunakan jaket ojek online bewarna hijau.

Berikut tiga fakta mengenai sosok pelaku bom bunuh diri di medan.

  1. Dikenal sebagai orang yang baik

Setelah mendapatkan identitas pelaku, polisi langsung melakukan penggeledahan di sebuah rumah yang terletak di Gang Tentram, Lingkungan III, Kelurahan Sei Putih Barat, Kecamatan Medan Petisah, Sumatera Utara.

Rumah tersebut merupakan milik orangtua RMN. Saat penggeledahan, warga sekitar berkerumunan. Beberapa warga yang mengenal pribadi RMN mengaku terkejut, sebab ia selama ini terkenal sebagai orang yang baik.

“Orangnya baik, sejak kecil saya tahu dia baik,” kata tetangga RMN, Wandah, Rabu (13/11/2019).

  1. Masih berstatus sebagai mahasiswa

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Dicisi Humas Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo mengatakan, identitas terduga pelaku pengeboman terungkap setelah dilakukan penyelidikan dari sidik jari pelaku.

RMN diketahu lahir di medan pada 11 Agustus 1995 dan berstatus sebagai mahasiswa/pelajar. Kendati demikian, tim Densus 88 masih akan medalami informasi tersebut.

Selain itu, RMN juga pernah bekerja sebagai pengemudi ojek daring, sebagai sampingannya, ia juga berjualan bakso bakar.

  1. Memiliki akun youtube

Berdasarkan penelusuran dari pihak kepolisian, pelaku juga mempunyai akun YouTube dengan nama Rabbial Muslim Nasution-Indonesia dan memiliki 481 subscriber.

Pada 2 Maret 2013 lalu, ia mengunggah video pertamanya dengan tajuk Jokowi datangi korban BANJIR di Medan dan telah dilihat sebanyak 1.936 kali.

Dalam Video tersebut, tampak seorang pria yang ditengarai sebagai pemilik akun, berperan sebagai wartawan yang tengah meliput banjir.

Selanjutnya, pelaku bom bunuh diri medan ini mengungga video pada 20 September 2019 yang berdurasi 15 detik.

Bagikan:
#berita hari ini#Bom#Bom Bunuh Diri#Bom di Medan#Pengeboman di Medan#Polrestabes Medan

Berita Terkait

    Kenapa Indonesia Perlu Energi Nuklir untuk Mendukung Industrialisasi?
    Berita Hari Ini

    Kenapa Indonesia Perlu Energi Nuklir untuk Mendukung Industrialisasi?

    Dalam menghadapi tantangan industrialisasi dan kebutuhan energi yang semakin meningkat, Indonesia harus mengeksplorasi lebih lanjut sumber energi yang dapat mendukung pertumbuhan industri dalam jangka panjang. Salah satu ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Pertamina Bakal Beri Dukungan Energi Bersih Lewat Energi Panas Bumi, Kenapa?
    Berita Hari Ini

    Pertamina Bakal Beri Dukungan Energi Bersih Lewat Energi Panas Bumi, Kenapa?

    Saiful Ardianto 01 Aug 2025 12:11
  • Energi Mineral Festival 2025: Rumah Besar bagi Ekosistem Energi Nasional?
    Berita Hari Ini

    Energi Mineral Festival 2025: Rumah Besar bagi Ekosistem Energi Nasional?

    Saiful Ardianto 31 Jul 2025 15:10
  • PLTA Kalla Group: Proyek Energi Terbarukan di Kerinci Bakal Segera Beroperasi?
    Berita Hari Ini

    PLTA Kalla Group: Proyek Energi Terbarukan di Kerinci Bakal Segera Beroperasi?

    Salah satu perusahaan besar di Indonesia, PLTA Kalla Group menargetkan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Kerinci, Jambi, akan mulai beroperasi pada November 2025. Dengan kapasitas produksi ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Kerjasama Impor Energi: Indonesia dan AS Sepakati Kesepakatan 15 Miliar Dolar AS
    Berita Hari Ini

    Kerjasama Impor Energi: Indonesia dan AS Sepakati Kesepakatan 15 Miliar Dolar AS

    Saiful Ardianto 29 Jul 2025 11:03
  • Pembatasan LPG 3 Kg: Dampak Kebijakan “Amburadul” terhadap Ekonomi Kelas Menengah?
    Berita Hari Ini

    Pembatasan LPG 3 Kg: Dampak Kebijakan “Amburadul” terhadap Ekonomi Kelas Menengah?

    Saiful Ardianto 28 Jul 2025 14:46

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Pembatasan LPG 3 Kg: Dampak Kebijakan “Amburadul” terhadap Ekonomi Kelas Menengah?
Berita Hari Ini

1

Pembatasan LPG 3 Kg: Dampak Kebijakan “Amburadul” terhadap Ekonomi Kelas Menengah?

Pembatasan LPG 3 Kg: Dampak Kebijakan “Amburadul” terhadap Ekonomi Kelas Menengah?
Berita Hari Ini

2

Pembatasan LPG 3 Kg: Dampak Kebijakan “Amburadul” terhadap Ekonomi Kelas Menengah?

PLTA Lapopu Dukung Perluasan Instalasi Listrik di Sumba Barat, Ini Manfaatnya!
Berita Hari Ini

3

PLTA Lapopu Dukung Perluasan Instalasi Listrik di Sumba Barat, Ini Manfaatnya!

Kerjasama Impor Energi: Indonesia dan AS Sepakati Kesepakatan 15 Miliar Dolar AS
Berita Hari Ini

4

Kerjasama Impor Energi: Indonesia dan AS Sepakati Kesepakatan 15 Miliar Dolar AS

Kenapa Indonesia Perlu Energi Nuklir untuk Mendukung Industrialisasi?
Berita Hari Ini

5

Kenapa Indonesia Perlu Energi Nuklir untuk Mendukung Industrialisasi?

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up