Djawanews.com – Sufriadi (37) salah seorang orang tua siswa menyebut kebijakan PPDB yang mempertimbangkan domisili sekolah, jarak tempat tinggal peserta dan usia anak telah memberikan dampak psikologis yang buruk bagi buah hatinya.
“Kayak anak saya jadi sedikit merasa kekecewaan lah. Maksudnya, ada temannya yang usia lebih dewasa dibanding anak saya. Anak saya belajar dengan sungguh-sungguh kalah ketika faktor usia yang dipertontonkan di dalam PPBD ini,” kata Sufriadi dikutip dari Detik.
“Iya terdampak dalam psikologisnya ya. Jadi terdampak jadi ‘kok temannya sudah masuk, kok dia belum masuk, gimana ya Pah?’. Saya tetap kasih optimisme ke anak saya,” lanjutnya.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di Djawanews.