Djawanews.com – Setelah 39 tahun koma, Mantan bintang sepak bola Perancis Jean-Pierre Adams menghembuskan napas terakhir pada usia 73 tahun. Dikabarkan Adams koma karena kesalahan medis selama operasi lutut rutin.
Kabar duka ini diumumkan oleh mantan klubnya, Parise Saint-Germain (PSG) dan Nimes.
"Pagi ini, kami mengetahui tentang kematian Jean-Pierre Adams. Dia bermain untuk Nimes pada 84 kesempatan dan bersama Marius Tresor, dia membentuk 'Black Guard' di tim nasional Perancis. Klub menyampaikan belasungkawa yang paling tulus kepada orang yang dicintai dan keluarganya,” tulis Nimes Olympique di Twitter.
Dilansir dari BBC News Adams pergi ke Rumah Sakit douard Herriot di Lyon untuk memperbaiki tendon lutut yang cedera di kamp pelatihan pada Maret 1982. Hari itu, banyak staf rumah sakit mogok.
Sebenarnya operasi bisa saja ditunda, tetapi pria kelahiran Senegal itu akhirnya tetap dioperasi. Kesalahan bertambah, ahli anestesi merawat delapan pasien, dan perawatan Adams hanya diawasi oleh seorang peserta pelatihan.
Disebutkan antara ahli anestesi dan peserta pelatihan, banyak kesalahan dibuat, sehingga menyebabkan Adams menderita serangan jantung dan kerusakan otak.
Mulai dari hari itu, Adams tidak pernah sadar kembali dan menghabiskan beberapa dekade berikutnya dalam keadaan koma di rumahnya di kota Nimes, Perancis selatan. Istrinya, Bernadette selalu berada di sisinya.
Dalam sejarahnya sebagai pemain sepak bola, Adams telah membuat lebih dari 140 penampilan untuk Nice, memenangkan 22 caps untuk Perancis antara 1972 dan 1976. Sebelumnya di Nimes, Adams membuat 84 penampilan mencetak 10 gol dalam 98 pertandingan. Dari 1977-79, Adams bergabung dengan PSG dan mengakhiri karirnya pada 1981.
