Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Lifestyle
Kucing Juga Bisa Cacingan, Ketahui Cara Memberi Obat Cacing dan Dosis yang Tepat
Ilustrasi cara memberi obat cacing pada kucing (Freepik)

Kucing Juga Bisa Cacingan, Ketahui Cara Memberi Obat Cacing dan Dosis yang Tepat

MS Hadi
MS Hadi 18 November 2023 at 05:10pm

Djawanews.com – Seperti halnya anjing, cacingan juga bisa dialami kucing. Kucing bisa terinfeksi cacing gelang maupun cacing pita. Karena itu, Anda selaku pemelihara penting untuk mengetahui cara memberikan obat cacing dan dosis yang tepat saat kucing di rumah mengalami cacingan.

Bagi Anda yang memelihara kucing di rumah, penting memperhatikan kesehatannya. Pasalnya, kucing bisa terinfeksi cacing gelang maupun cacing pita. Memberi obat cacing pada kucing, sama pentingnya dengan memberi obat cacing pada anjing. Kedua anabul ini, sama-sama bisa terinfeksi cacing.

Cacing gelang menimbulkan bahaya pada kucing. Cacing yang berukuran pendek dan bertubuh bulat ini, menghasilkan telur mikroskopis yang dikeluarkan melalui kotoran kucing yang terinfeksi. Kucing terinfeksi cacing gelang sangat umum terjadi terutama pada kucing muda. Spesies cacing gelang yang paling umum adalah Toxocara catian dan Toxascaris leonina. 

Kucing

Melansir  VetEnt, Toxocara cati dapat ditularkan ke anak kucing melalui susu induknya meskipun induknya sendiri sudah sembuh dari infeksinya. Artinya, hampir semua anak kucing terinfeksi cacing gelang sejak usia sangat muda dan semuanya memerlukan pengobatan cacing untuk kucingnya.

Baca Juga:
  • 5 Penyebab Kucing Banyak Minum, Hati-hati Bisa Jadi Diabetes
  • Kenapa Kucing Suka Menjatuhkan Barang di Rumah? Ini 5 Alasannya
  • Kucing Tak Merespons saat Dipanggil? Bisa Jadi karena 5 Hal Ini

Untuk cacing pita, bentuknya mirip dengan cacing gelang. Bentuknya panjang, pipih, dan terdiri dari banyak segmen. Mereka melepaskan segmen atau ruas-ruas dewasa ke dalam tinja. Kadang-kadang bisa terlihat sekitar bulu, anus, atau kotoran kucing yang terinfeksi.

Cacing pita pada kucing paling sering menginfeksi ialah Dipylidium caninum dan Taenia taeniaformis. Telur Dipylidium caninum dimakan oleh larva kutu. Artinya, infeksi kutu dan cacing pita hampir selalu berjalan beriringan. Jadi, jika kucing Anda memerlukan pengobatan kutu, ia juga memerlukan pengobatan cacing. Karena telur cacing pita Taenia taeniaformis dimakan hewan pengerat, kucing hanya tertular telur tersebut saat berburu. Oleh karena itu, infeksi cacing ini lebih jarang terjadi tetapi dapat terjadi pada kucing mana pun yang aktif berburu.

Meskipun sangat jarang terjadi, manusia bisa terinfeksi Toxocara cati maupun Dypylidium caninum. Terinfeksi cacing pita spesies Dypidium caninum, artinya seseorang telah memakan kutu yang terinfeksi namun kemungkinan ini sangatlah kecil. Penting dipahami, menelan telur yang menyebabkan migrasi larva cacing jauh lebih tinggi pada cacing gelang anjing. Kedua hewan kesayangan ini, penting untuk diberi obat cacing secara rutin.

Seberapa sering dan bagaimana cara memberi obat cacing pada kucing? Agar efektif mengobati cacing pada kucing, Anda harus mencari bantuan dokter hewan setempat. Karena anak kucing dapat terinfeksi cacing gelang sejak muda, maka pemberian obat cacing harus dimulai sejak dini dan diulangi secara teratur.

Cara memberi obat cacing pada kucing, diberikan selama 2 minggu sampai 3 bulan untuk setiap 0,5 tablet obat cacing setiap 2 minggu sekali. Anak kucing 3 bulan – 6 bulan, perlu diberi obat cacing sebulan sekali. Sedangkan kucing dewasa berusia lebih dari 6 bulan, harus diberi obat cacing 1 tablet setiap 3 bulan sekali.

Salah satu obat cacing tablet yang bisa diberikan pada kucing adalah Drontal Allwoemer. Obat ini bisa untuk kucing dewasa dan anak kucing. Dalam satu tablet, bisa diberikan pada kucing dengan berat 2-4 kilogram. Ada pula jenis yang diminumkan pada kucing dengan berat 6 kilogram dalam satu tablet.

Penting untuk dicatat, frekuensi pengobatan cacing yang tepat pada kucing tergantung pada kemungkinan paparan cacing pita. Misalnya, apakah kucing Anda di rumah memiliki kutu atau apakah mereka aktif berburu. Semakin aktif berburu, maka harus rutin diberikan setiap 3 bulan sekali pada kucing dewasa. Kalau kucing mulai berkutu, perlu diobati pula kutunya supaya menghentikan infeksi cacing.

Kehati-hatian sangat penting, maka mengobati cacing pada kucing harus mengikuti dosis yang dianjurkan. Jika kucing diberi dosis yang lebih tinggi dari yang didiagnosis, hal itu dapat membunuhnya. Karena kucing bisa tertular cacing pita dengan menelan kutu yang terinfeksi, pengendalian kutu di rumah juga sangat penting.

Bagikan:
#lifestyle#djawanews#hobi#Hewan Peliharaan#KUCING#cacing#obat cacing#Tips

Berita Terkait

    3 Tips Jaga Kesehatan Kulit Kepala dan Rambut Selama Musim Hujan Tiba
    Lifestyle

    3 Tips Jaga Kesehatan Kulit Kepala dan Rambut Selama Musim Hujan Tiba

    Djawanews.com – Sejumlah wilayah di Indonesia telah memasuki musim penghujan. Di musim ini, rambut perlu mendapatkan perhatian khusus. Pasalnya kelembapan berpengaruh pada akar rambut dan bisa menyebabkan ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Berbahaya Jika Dibiarkan Berlarut, Lakukan 5 Hal Ini untuk Mengatasi Rasa Kesepian
    Lifestyle

    Berbahaya Jika Dibiarkan Berlarut, Lakukan 5 Hal Ini untuk Mengatasi Rasa Kesepian

    MS Hadi 19 Nov 2023 13:21
  • 10 Snack Paling Digemari di Asia Tenggara, Ada Rengginang dan Nagasari Lho
    Lifestyle

    10 Snack Paling Digemari di Asia Tenggara, Ada Rengginang dan Nagasari Lho

    MS Hadi 19 Nov 2023 12:33
  • Benarkah Orangtua Mewariskan IQ ke Anak? Simak Jawaban Ahli
    Lifestyle

    Benarkah Orangtua Mewariskan IQ ke Anak? Simak Jawaban Ahli

    Djawanews.com – Tidak jarang kita mendengar perkataan, “Jika orangtua pintar maka kemungkinan besar si anak juga akan pintar.” Dengan kata lain banyak masyarakat percaya bahwa keceradasan (IQ) ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Manfaat Membaca Buku untuk Kesehatan Mental, Apa Saja Ya?
    Lifestyle

    Manfaat Membaca Buku untuk Kesehatan Mental, Apa Saja Ya?

    Puspita Susanti 10 Nov 2023 18:20
  • 6 Tips Menghadapi Anak yang Tak Mau Mendengarkan Perkataan Orangtua
    Lifestyle

    6 Tips Menghadapi Anak yang Tak Mau Mendengarkan Perkataan Orangtua

    MS Hadi 05 Nov 2023 16:04

Anda Harus Tahu

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Benarkah Nikah Muda Tingkatkan Kanker Serviks? Berikut Penjelasannya
Kesehatan

Benarkah Nikah Muda Tingkatkan Kanker Serviks? Berikut Penjelasannya

Pilihan Editor

Kemenhub Bakal Gelar Mudik Gratis Libur Nataru, Ketahui Cara Pendaftarannya
Berita Hari Ini

Kemenhub Bakal Gelar Mudik Gratis Libur Nataru, Ketahui Cara Pendaftarannya

Spotify Keluarkan Kebijakan Baru Royalti: Tak Ada Bayaran untuk Lagu yang Diputar di Bawah 1000 Kali
Teknologi

Spotify Keluarkan Kebijakan Baru Royalti: Tak Ada Bayaran untuk Lagu yang Diputar di Bawah 1000 Kali

Presiden Jokowi Bermain Bola dengan Anak-anak Papua, Cetak Satu Gol
Berita Hari Ini

Presiden Jokowi Bermain Bola dengan Anak-anak Papua, Cetak Satu Gol

Bahasa Indonesia Kini Jadi Bahasa Resmi di UNESCO, Jokowi: Ini Kebanggaan Bangsa Indonesia
Berita Hari Ini

Bahasa Indonesia Kini Jadi Bahasa Resmi di UNESCO, Jokowi: Ini Kebanggaan Bangsa Indonesia

Pengguna Premium Spotify di Amerika Serikat Kini Sudah Bisa Menikmati Fitur Audiobook
Teknologi

Pengguna Premium Spotify di Amerika Serikat Kini Sudah Bisa Menikmati Fitur Audiobook

Tak Pakai Ribet! Ikuti Cara Mudah Tambahkan Kontak Telegram di Ponsel Android
Teknologi

Tak Pakai Ribet! Ikuti Cara Mudah Tambahkan Kontak Telegram di Ponsel Android

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2023 Djawanews Media Utama
arrow-up