Djawanews.com – Dua finalis Miss Universe Indonesia 2024, Vina Anggi Sitorus dan Karen Afralia Nijsen, melalui Instagram pribadi mereka masing-masing, mengumumkan mundur dari ajang bergengsi tersebut. Keputusan mundur ini mengejutkan publik karena disampaikan keduanya sebelum malam final yang digelar pada Kamis, 19 September.
Vina Anggi Sitorus mewakili Sumatera Utara berhasil masuk 16 besar. Lewat unggahannya, Vina menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan para pendukung selama tahun terakhir ini.
"Aku benar-benar minta maaf karena harus membuat keputusan yang sulit tapi penting hari ini. Itu juga menghancurkan hatiku," tulis Vina menggunakan bahasa Inggris, dikutip dari unggahan Instagram-nya @vinaanggisitorus.
Vina Anggi Sitorus mundur dari Miss Universe Indonesia 2024 bukan karena intervensi dari pihak manapun. Vina merasa keputusannya untuk mundur adalah hal terbaik. Ia juga meminta penggemarnya agar tetap semangat dan tak patah hati.
Menyusul Vina Anggi Sitorus, Karen Afralia Nijsen juga turut mengumumkan mengundurkan diri dari Miss Universe Indonesia.
"Dengan berat hati saya mengumumkan bahwa saya tidak akan melanjutkan perjalanan ini di ajang Miss Universe Indonesia 2024," tulis Karen menggunakan bahasa Inggris, dikutip dari Instagram-nya @karennijsen.
Karen mengaku mundur lantaran tak tercapainya kesepakatan kontrak dirinya dengan pihak Miss Universe Indonesia Organization.
"Saya sangat bahagia dengan pengalaman yang saya dapatkan di mana saya bisa bertemu banyak orang luar biasa. Akan tetapi, saya tidak menemukan kesesuaian dalam kontrak yang ditawarkan," katanya.
"Dengan segala pertimbangan yang sudah saya perbincangkan dengan Tuhan, diriku sendiri, keluarga, tim legal, sahabat, akhirnya saya memutuskan untuk mundur dari Miss Universe Indonesia 2024," lanjutnya.
Dengan begitu, tersisa 14 finalis yang ikut berpartisipasi pada ajang pemilihan Miss Universe Indonesia 2024. Sampai saat ni, pihak Miss Universe Indonesia Organization belum memberikan keterangan resmi terkait sikap mundurnya Vina Sitorus dan Karen Nijsen dari kompetisi.
