Djawanews.com – Perdebatan soal boleh tidaknya mengucapkan selamat Natal bagi umat Islam kepada umat Kristen terus berulang setiap tahunnya. Terkait hal itu, pegiat media sosial Permadi Arya alias Abu Janda buka suara.
“Assalamualaikum dengan saya Permadi, saya seorang muslim dan saya sedih. Setiap tahun menjelang perayaan Natal selalu ribut. Ribut mengharam-haramkan ucapan selamat Natal. Malu-maluin aja,” kata Abu Janda dalam sebuah unggahannya di Instagram, dikutip Rabu 15 Desember.
Dia kemudian mengatakan larangan mengucapkan selamat Natal bagi seorang muslim tidak ada pijakan dalilnya.
“Padahal di kitab suci saya Al-Quran, tidak ada satu ayat pun yang berbunyi, ‘dilarang mengucapkan selamat Natal. Tidak ada pijakan dalilnya. Itu cuma karang-karangan, cocoklogi manusia-manusia intoleran saja,” kata dia.
Abu Janda bahkan menantang orang yang bisa membuktikan bahwa ada ayat Al-Quran ataupun hadis yang melarang mengucapkan selamat Natal. Kata dia, kalau ada yang bisa membuktikan itu, dia akan memberikan uang Rp50 juta.
“Sekarang gini aja, saya alhamdulilah saya ada uang Rp50 juta ini akan saya berikan kepada siapapun yang bisa menunjukkan kepada saya satu ayat Al-Quran atau satu hadis yang berbunyi ‘dilarang mengucapkan selamat Natal’. Saya tunggu, karena saya yakin tidak ada,” ujar Abu Janda.