Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Ribetnya Urus Akta Kematian di Kelurahan Cibubur dan Setu, Sudah Lagi Berduka eh Dihadapkan Syarat Tambahan Segambreng

Ribetnya Urus Akta Kematian di Kelurahan Cibubur dan Setu, Sudah Lagi Berduka eh Dihadapkan Syarat Tambahan Segambreng

Moksa Hutasoit
Moksa Hutasoit 07 September 2021 at 04:48pm

Djawanews.com - Dua orang datang ke Kelurahan Cibubur dan Kelurahan Setu, Jakarta Timur. Tujuan mereka mau mengurus akta kematian salah satu saudaranya. Betapa kagetnya mereka karena harus dihadapkan dengan syarat segambreng. Padahal mereka sedang 'berduka'.

Sejatinya tak ada yang meninggalkan dalam peristiwa ini. Dua orang yang datang tadi adalah tim incognito dari Kemendagri. Mereka ada tim dukcapil yang sedang dalam tugas menyamar untuk mengetahui detail bagaimana sebenarnya mengurus surat-surat di kelurahan dari ibu kota negeri ini.

Satu tim penyamar dari Dukcapil ini terdiri tiga orang dengan membagi tugas: dua orang datang terlebih dahulu dengan menyamar sebagai masyarakat yang menanyakan syarat-syarat untuk mengurus dokumen kependudukan, contohnya akta kelahiran, akta kematian, lapor kepindahan ke DKI Jakarta.

Selanjutnya, Ketua Tim menemui Kepala Satuan Pelayanan (Kasatpel) Dukcapil di kelurahan setempat, menjelaskan bahwa mereka adalah staf dari Ditjen Dukcapil yang melakukan tugas penyamaran.

Yang menarik, hasil Tim Dukcapil Menyamar mengungkapkan tambahan persyaratan sampai 23 jenis hanya untuk mengurus akta kematian. Itu terjadi di Kelurahan Cibubur dan Kelurahan Setu, Jakarta Timur dengan 18 jenis syarat tambahan untuk dokumen akta kematian.

Syarat tambahan 'segambreng' itu:

  1. Asli dan Fotokopi Surat Pemakaman/Kremasi (apabila di tanah wakaf dan meninggal dunia sudah lebih dari 3 bulan)
  2. isi formulir dari kelurahan + materai 10.000
  3. Fotokopi surat nikah (apabila sudah menikah)
  4. Fotokopi akta kelahiran almarhum (apabila tidak ada, isi formulir dari kelurahan + materai 10.000)
  5. Asli dan Fotokopi KK Almarhum
  6. Asli dan Fotokopi KTP almarhum
  7. Fotokopi KTP Pelapor Jika pelapor bukan ahli waris (suami/istri/anak)
  8. Surat kuasa (formulir dari kelurahan + materai 10.000)
  9. Fotokopi KTP Penerima kuasa
  10. Fotokopi SKBRI WNI, Ganti Nama
  11. Pasport (jika WNI Keturunan)
  12. Surat pernyataan belum pernah membuat akta kematian (jika meninggal sudah lebih dari 3 bulan)
  13. isi formulir dari kelurahan + materai 10.000
  14. Fotokopi akta kelahiran semua anak dari almarhum (jika semua/beberapa anak tidak mempunyai akta kelahiran)
  15. Fotocopi KTP Saksi 2 orang (disarankan saksi warga Cibubur dengan usia di atas 22 tahun dan tidak satu KK dengan
  16. almarhum)
  17. Fotokopi surat keterangan kematian suami/istri (apabila sudah meninggal dunia)
  18. Asli surat keterangan kematian dari kelurahan.

"Selain masih banyak sekali syarat tambahan, Tim Dukcapil Menyamar melaporkan masih terdapat penambahan persyaratan yang tidak sesuai regulasi. Persyaratan berbeda-beda antarkelurahan. Sedangkan layanan yang sudah sesuai ketentuan, yaitu pengurusan KK dan KIA. Begitu pun penggunaan formulir permohonan sudah sesuai dengan regulasi, yang di penyamaran sebelumnya ditemukan formulir yang belum sesuai regulasi baru," beber Dirjen Dukcapil Zudan Arif Fakrulloh dalam keterangan resminya, Selasa 7 September.

Ditjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri bukan hanya datang ke dua kelurahan itu. Mereka menerjunkan tim penyamar ke 9 kelurahan di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.

Kata Zudan Arif Fakrulloh, dia punya perhatian untuk menggenjot peningkatan kualitas layanan publik di bidang administrasi kependudukan (Adminduk). Dalam pandangannya, ada Disdukcapil yang layanan adminduknya sudah berlangsung bagus sesuai ketentuan, utamanya Perpres Nomor 96 Tahun 2018 serta Permendagri Nomor 108 Tahun 2019 dan Permendagri Nomor 109 Tahun 2019.

"Tapi masih banyak juga Disdukcapil yang menambah-nambah segudang syarat mengurus dokumen kependudukan. Nah, saya sebagai penanggung jawab akhir pelayanan Adminduk ingin mengobservasi langsung atau menerjunkan tim yang menanggalkan identitas mereka menyamar sebagai pemohon untuk melihat kondisi nyata pelayanan Adminduk di lapangan," kata Dirjen Zudan.

Berdasarkan laporan, terdapat 3 tim yang terjun pada Jumat (3/9/2021), ke 9 kelurahan di DKI Jakarta, yaitu kelurahan: Gandaria Utara, Cipete Utara, Melawai di Jakarta Selatan, serta Bambu Apus, Setu, Cilangkap, Ciracas, Cibubur dan Kelapa Dua Wetan di Jakarta Timur.

Hasil pengamatan tim 'mystery guest' ini menjadi bahan evaluasi bagi Dirjen Dukcapil. Dirinya kemudian meminta Kepala Dinas Dukcapil Provinsi DKI Jakarta sebagai penanggung jawab wilayah untuk menegur Kepala Sudin Dukcapil Jaksel dan Kasudin Dukcapil Jaktim yang tidak melaksanakan pelayanan Adminduk sesuai aturan.

Bagikan:
#Tim Dukcapil menyamar#ribet urus surat di kelurahan dki#syarat segambreng DisDukcapil kelurahan setu dan cibubur

Berita Terkait

    Gus Hilmy Apresiasi Pidato Prabowo di PBB, Ingatkan Pentingnya Tindak Lanjut Diplomasi
    Berita Hari Ini

    Gus Hilmy Apresiasi Pidato Prabowo di PBB, Ingatkan Pentingnya Tindak Lanjut Diplomasi

    Djawanews.com –  Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Dr. H. Hilmy Muhammad, MA atau akrab disapa Gus Hilmy, memberikan apresiasi atas pidato Presiden Prabowo Subianto dalam Sidang ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Saham Sektor Energi IDXENERGY Menguat Berkat Ekspansi Emiten, Gimana Prediksinya?
    Berita Hari Ini

    Saham Sektor Energi IDXENERGY Menguat Berkat Ekspansi Emiten, Gimana Prediksinya?

    Saiful Ardianto 24 Sep 2025 11:17
  • Gacor! PLTA Bakaru Raih Empat Penghargaan dalam ENSIA 2025
    Berita Hari Ini

    Gacor! PLTA Bakaru Raih Empat Penghargaan dalam ENSIA 2025

    Saiful Ardianto 24 Sep 2025 11:14
  • Digadang-gadang! Gas Bumi Jadi Pilar Utama Transisi Energi dan Keandalan Listrik Nasional?
    Berita Hari Ini

    Digadang-gadang! Gas Bumi Jadi Pilar Utama Transisi Energi dan Keandalan Listrik Nasional?

    Djawanews.com - Gas bumi tetap menjadi sumber energi vital dalam mendukung transisi energi Indonesia menuju target Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060. PT PLN Energi Primer ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • PLTA Upper Cisokan Jadi Simbol untuk Menyongsong Energi Bersih Indonesia, Kok Bisa?
    Berita Hari Ini

    PLTA Upper Cisokan Jadi Simbol untuk Menyongsong Energi Bersih Indonesia, Kok Bisa?

    Saiful Ardianto 23 Sep 2025 12:19
  • Penghematan Energi di Sektor Industri: Solusi Efisien untuk Menekan Biaya dan Emisi?
    Berita Hari Ini

    Penghematan Energi di Sektor Industri: Solusi Efisien untuk Menekan Biaya dan Emisi?

    Saiful Ardianto 22 Sep 2025 16:20

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Kaget Gak? Energi Bersih PLTA Danau Toba Jadi Penopang Hilirisasi Aluminium Nasional
Berita Hari Ini

1

Kaget Gak? Energi Bersih PLTA Danau Toba Jadi Penopang Hilirisasi Aluminium Nasional

Kenapa Indonesia Harus Genjot 75 GW Energi Terbarukan untuk Transisi Nasional?
Berita Hari Ini

2

Kenapa Indonesia Harus Genjot 75 GW Energi Terbarukan untuk Transisi Nasional?

Gimana Caranya? Baterai PLTA Cisokan Siap Dukung Transisi Energi Nasional
Berita Hari Ini

3

Gimana Caranya? Baterai PLTA Cisokan Siap Dukung Transisi Energi Nasional

Penyimpanan Energi Baru Jadi Andalan China Capai Target Hijau 2027, Gini Rinciannya!
Berita Hari Ini

4

Penyimpanan Energi Baru Jadi Andalan China Capai Target Hijau 2027, Gini Rinciannya!

Kerja Sama PLN EPI dan BNI: Ciptakan Ekosistem Rantai Pasokan Biomassa yang Terintegrasi
Berita Hari Ini

5

Kerja Sama PLN EPI dan BNI: Ciptakan Ekosistem Rantai Pasokan Biomassa yang Terintegrasi

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up