Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Pegi Setiawan Ngaku Pernah Dipukul Polisi saat Ditahan di Polda Jabar: Penguasa Gedung itu!
Pegi Setiawan saat menjadi tersangka Pembunuhan Vina digiring Polisi di Mapolda Jabar (ANTARA)

Pegi Setiawan Ngaku Pernah Dipukul Polisi saat Ditahan di Polda Jabar: Penguasa Gedung itu!

MS Hadi
MS Hadi 09 Juli 2024 at 12:10pm

Djawanews.com – Pegi Setiawan mengaku pernah diancam hingga dipukul selama ditahan di Polda Jawa Barat. Perlakuan kasar tersebut dialami Pegi saat menjalani pemeriksaan sebagai sebagai tersangka kasus dugaan pembunuhan Vina dan Eky.

Pengakuan itu disampaikan Pegi Setiawan usai bebas dari penahanan seiring gugatan praperadilan soal penetapannya sebagai tersangka dalam kasus tersebut dikabulkan.

Bermula saat kuasa hukumnya, Toni RM mempertanyakan ada tidaknya perlakuan kasar yang dialaminya ketika di Polda Jawa Barat. Pegi dengan lantang menyebut hal itu dialaminya.

"Ada, semacam kata-kata kasar banyak sekali, ancaman ancaman banyak sekali," ucap Pegi dikutip Selasa, 9 Juli.

Pegi juga menyampaikan bila sempat dipukul di bagian mata sebelah kanan. Luka yang dialaminya itu sempat diperlihatkan kepada kuasa hukumnya.

Bahkan, pemuda itu menyampaikan tindak kekerasan yang dialaminya itu dilakukan oleh "penguasa".

"Selain itu saya pernah dipukul bagian mata sini, sebelah kanan, pernah liat bu Yanti waktu ditunjukin. Itu salah satu yang penguasa gedung itu," ujar Pegi.

Toni mempertanyakan sosok penguasa yang dimaksud. Mungkin, kliennya itu dipukul oleh sesama tahanan.

Hanya saja, Pegi menyatakan sosok yang memukulnya bukan tahanan. Tapi, seorang penguasa di gedung pemeriksaan.

"Penguasa? Oh tahanan?" tanya Toni.

"Bukan, yang itu yang di penyidik yang di penyidik, yang ibaratnya penguasa, polisi lah," jawab Pegi.

Pegi tak mengetahui apa alasan sosok penguasa itu memukulnya. Tapi, ia ingat para penyidik sempat menudingnya sebagai manusia yang tak punya hati nurani karena telah membunuh Vina dan Eky.

Dikatakan, pada momen itu ia hanya bisa terdiam. Sebab, Pegi tak tahu dan merasa tidak terlibat apapun dalam sengkarut kasus pembunuhan Vina dan Eky.

"Saya tidak menjawab karena saya merasa tidak bersalah jadi saya diam saja. Saya sering disebut Perong kalau saya tidak melihat, saya dicaci maki kalo saya tidak melihat, kalo saya melihat saya dianggap 'kamu emang perong' gitu," ucap Pegi menceritakan kondisi saat itu.

Pegi pun mengaku pasrah dengan kondisi itu. Meski, mentalnya hancur dengan adanya kasus yang menyeretnya.

"Saya hanya bisa pasrah di situ, saya tidak bisa tidur hampir dua malam, mental saya jatuh," kata Pegi.

Bagikan:
#berita hari ini#djawanews#pembunuhan vina#polda metro#vina#pegi setiawan

Berita Terkait

    Investasi Sektor Ketenagalistrikan Melonjak, Meta Kontrak 1 GW Energi Surya untuk Pengembangan AI
    Berita Hari Ini

    Investasi Sektor Ketenagalistrikan Melonjak, Meta Kontrak 1 GW Energi Surya untuk Pengembangan AI

    Djawanews.com - Gelombang baru investasi sektor ketenagalistrikan tengah menggeliat seiring langkah perusahaan teknologi global memperluas penggunaan energi terbarukan. Induk perusahaan Facebook, Meta menandatangani tiga kesepakatan baru ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Bagaimana Proses Listrik dari PLTA Dapat Sampai ke Rumah Seluruh Masyarakat Indonesia?
    Berita Hari Ini

    Bagaimana Proses Listrik dari PLTA Dapat Sampai ke Rumah Seluruh Masyarakat Indonesia?

    Saiful Ardianto 08 Nov 2025 10:49
  • Pengembangan Energi Listrik dari Sampah di Riau Dipercepat untuk Kurangi Emisi dan Ketergantungan Fosil
    Berita Hari Ini

    Pengembangan Energi Listrik dari Sampah di Riau Dipercepat untuk Kurangi Emisi dan Ketergantungan Fosil

    Saiful Ardianto 06 Nov 2025 15:22
  • Elevasi Waduk PLTA Koto Panjang Terus Menurun, Operasional Turbin Terancam Berhenti?
    Berita Hari Ini

    Elevasi Waduk PLTA Koto Panjang Terus Menurun, Operasional Turbin Terancam Berhenti?

    Djawanews.com - Kondisi elevasi Waduk PLTA Koto Panjang di Kabupaten Kampar kian mengkhawatirkan. Level air waduk kini berada di titik 73,59 meter di atas permukaan laut (mdpl), ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Alasan Regulasi Energi Nuklir Sangat Melambat di Indonesia, Ini Penjelasannya!
    Berita Hari Ini

    Alasan Regulasi Energi Nuklir Sangat Melambat di Indonesia, Ini Penjelasannya!

    Saiful Ardianto 05 Nov 2025 14:10
  • Kompensasi PLTA Karebbe: Alih Fungsi Lahan atau Pemenuhan Kewajiban Lingkungan?
    Berita Hari Ini

    Kompensasi PLTA Karebbe: Alih Fungsi Lahan atau Pemenuhan Kewajiban Lingkungan?

    Saiful Ardianto 05 Nov 2025 11:05

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Menguak Sumber Energi dari Sampah yang Terabaikan, Simak Penjelasannya!
Berita Hari Ini

1

Menguak Sumber Energi dari Sampah yang Terabaikan, Simak Penjelasannya!

PLTA Tonsealama: Warisan Energi yang Tetap Menyala untuk Sulawesi Utara
Berita Hari Ini

2

PLTA Tonsealama: Warisan Energi yang Tetap Menyala untuk Sulawesi Utara

Senator Gus Hilmy Desak Presiden Ambil Peran Nyata di Krisis Kemanusiaan Sudan
Berita Hari Ini

3

Senator Gus Hilmy Desak Presiden Ambil Peran Nyata di Krisis Kemanusiaan Sudan

Sejarah PLTA Karebbe: Mulai Beroperasi 2011 dengan Kapasitas 90 Megawatt
Berita Hari Ini

4

Sejarah PLTA Karebbe: Mulai Beroperasi 2011 dengan Kapasitas 90 Megawatt

INARI Expo 2025 Hadirkan Inovasi Energi Hijau dari Nyamplung, BRIN Siap Perkenalkan?
Berita Hari Ini

5

INARI Expo 2025 Hadirkan Inovasi Energi Hijau dari Nyamplung, BRIN Siap Perkenalkan?

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up