Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Mulai Tahun Depan Kamboja Terapkan Wajib Militer, Berlaku Usia 18 hingga 30 Tahun
Wajib militer Kamboja (Instagram/akp_news)

Mulai Tahun Depan Kamboja Terapkan Wajib Militer, Berlaku Usia 18 hingga 30 Tahun

MS Hadi
MS Hadi 15 Juli 2025 at 08:37pm

Djawanews.com – Pemerintah Kamboja akan mulai menerapkan wajib militer bagi warga sipil pada tahun 2026. Kebijakan ini diumumkan di tengah meningkatnya ketegangan dengan Thailand yang dipicu oleh sengketa perbatasan.

Perdana Menteri Kamboja, Hun Manet menyatakan pelaksanaan wajib militer akan mengacu pada undang-undang yang telah disahkan parlemen sejak tahun 2006. Aturan tersebut mewajibkan seluruh warga negara berusia 18 hingga 30 tahun untuk menjalani dinas militer selama 18 bulan.

"Mulai tahun 2026, undang-undang wajib militer akan diterapkan," kata Hun Manet dalam sebuah upacara di Pusat Pelatihan Gendarmerie Kerajaan di Provinsi Kampong Chhnang bagian tengah, dikutip AFP, Selasa 15 Juli.  

Keputusan ini diambil menyusul meningkatnya ketegangan antara Kamboja dan Thailand sejak Mei lalu. Hubungan kedua negara memanas setelah terjadi bentrokan di wilayah sengketa yang menewaskan seorang tentara Kamboja.

"Episode konfrontasi ini menjadi pelajaran bagi kami dan merupakan kesempatan bagi kami untuk meninjau, menilai, dan menetapkan target kami untuk mereformasi militer kami," tegasnya.

Baca Juga:
  • Rayakan Kemanangan Timnas U-22, Jokowi Traktir Para Menteri Makan Durian Medan
  • Anak 11 Tahun di Kamboja Meninggal Akibat Terinfeksi Flu Burung
  • Kepolisian Republik Indonesia Pulangkan 34 WNI Korban Perdagangan Orang dari Kamboja, Ini Daftar Lengkapnya

Bukan hanya mengesahkan kewajiban militer saja, Hun Manet juga akan memperpanjang masa tugas dari 18 bulan menjadi 24 bulan. Hal ini juga disertai dengan janji peningkatan anggaran pertahanan Kamboja.

"Pertahanan nasional kita, pembangunan militer kita, bukanlah untuk menyerang wilayah siapa pun, melainkan untuk melindungi wilayah kita," tambahnya.

Diketahui tantara Kamboja tewas oleh pasukan Thailand dalam baku tembak di wilayah sengketa yang dikenal sebagai Segitiga Zamrud, perbatasan kedua negara dan Laos bertemu. 

Insiden itu memperburuk hubungan dua negara yang menyebabkan penutupan penyeberangan perbatasan. Hal ini karena Kamboja melarang impor bahan bakar dan gas dari Thailand. 

Selain itu, insiden ini juga menyebabkan krisis politik domestik di Thailand, yang mana Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra diberhentikan dari jabatannya akibat kebocoran telepon dengan ayah Hun Manet, Hun Sen. 

Sementara itu, Thailand, sudah menerapkan wajib militer bagi para pria muda dan sehat, yang mengikuti undian untuk menentukan apakah mereka harus bertugas.

Bagikan:
#berita hari ini#djawanews#INTERNASIONAL#KAMBOJA#Thailand#sengketa perbatasan#Wajib Militer#Hun Manet

Berita Terkait

    Operasi Patuh 2025 Dimulai, Polisi Sasar 15 Jenis Pelanggaran Lalu Lintas
    Berita Hari Ini

    Operasi Patuh 2025 Dimulai, Polisi Sasar 15 Jenis Pelanggaran Lalu Lintas

    Djawanews.com – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri resmi menggelar Operasi Patuh 2025 secara serentak di seluruh Indonesia dan akan berlangsung selama dua pekan, mulai 14 hingga 27 Juli 2025. “Kepolisian dalam ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Fadli Zon Jelaskan Alasan Penetapan Hari Kebudayaan Nasional Bertepatan dengan Ultah Prabowo
    Berita Hari Ini

    Fadli Zon Jelaskan Alasan Penetapan Hari Kebudayaan Nasional Bertepatan dengan Ultah Prabowo

    MS Hadi 15 Jul 2025 17:31
  • Cak Imin Sebut Ketua Umum Parpol Belum Bahas Putusan MK soal Pemisahan Pemilu
    Berita Hari Ini

    Cak Imin Sebut Ketua Umum Parpol Belum Bahas Putusan MK soal Pemisahan Pemilu

    MS Hadi 15 Jul 2025 14:37
  • Soroti Beras Oplosan, Puan Minta Pemerintah Tindak Tegas Mafia Beras
    Berita Hari Ini

    Soroti Beras Oplosan, Puan Minta Pemerintah Tindak Tegas Mafia Beras

    Djawanews.com – Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti praktik pengoplosan beras yang baru-baru ini ditemukan oleh Kementerian Pertanian dan Satgas Pangan. Puan menyebut kondisi ini sebagai bentuk ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Mensesneg Sebut Presiden Prabowo Bakal Hadiri Kongres PSI di Solo
    Berita Hari Ini

    Mensesneg Sebut Presiden Prabowo Bakal Hadiri Kongres PSI di Solo

    MS Hadi 15 Jul 2025 11:34
  • Prabowo Bangga Kontingen TNI-Polri Tampil di Parade Militer Bastille Day: Simbol Eratnya Kerja Sama RI–Prancis
    Berita Hari Ini

    Prabowo Bangga Kontingen TNI-Polri Tampil di Parade Militer Bastille Day: Simbol Eratnya Kerja Sama RI–Prancis

    MS Hadi 15 Jul 2025 10:22

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Yusril Klarifikasi Gibran Tidak Akan Berkantor di Papua
Berita Hari Ini

1

Yusril Klarifikasi Gibran Tidak Akan Berkantor di Papua

Kongres VI PDIP Tetap Sesuai Jadwal, Tak Tunggu Kasus Hasto Selesai
Berita Hari Ini

2

Kongres VI PDIP Tetap Sesuai Jadwal, Tak Tunggu Kasus Hasto Selesai

Mendagri Tito Sebut Gibran Tidak Harus Berkantor di Papua
Berita Hari Ini

3

Mendagri Tito Sebut Gibran Tidak Harus Berkantor di Papua

Dahlan Iskan Tersangka, Pengacara: Bukan Terlapor Kok, Bagaimana Ceritanya
Berita Hari Ini

4

Dahlan Iskan Tersangka, Pengacara: Bukan Terlapor Kok, Bagaimana Ceritanya

Kuasa Hukum Sebut Hasto Jadi Tumbal Kegagalan KPK Tangkap Harun Masiku
Berita Hari Ini

5

Kuasa Hukum Sebut Hasto Jadi Tumbal Kegagalan KPK Tangkap Harun Masiku

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up