Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Menyoroti Perbincangan RUU Kesehatan yang Didominasi Respons Negatif Warganet

Menyoroti Perbincangan RUU Kesehatan yang Didominasi Respons Negatif Warganet

Usman Mahendra
Usman Mahendra 15 April 2023 at 12:31pm

Dilansir dari blog.netray.id: Agenda pengesahan RUU Kesehatan telah menyedot atensi publik, terutama kalangan nakes. Daftar Isian Masalah (DIM) rancangan undang-undang tersebut kembali diserahkan kepada Komisi IX DPR RI oleh Ombudsman setelah dinilai memiliki banyak pasal yang bermasalah, baik secara substansial maupun redaksional. Tak hanya santer dimuat media berita Indonesia, isu ini juga ramai menjadi perbincangan warganet Twitter.

Netray Media Monitoring memantau isu ini dengan kata kunci ruu && kesehatan di kanal News dan Twitter. Hasilnya, dalam periode pemantauan 3-12 April 2023 terdapat 270 artikel yang menggunakan kata kunci tersebut. Artikel-artikel yang diunggah oleh 90 media berita tersebut terkategorikan ke dalam pemberitaan health & lifestyle sebanyak 157 news, law sebanyak 74 news, dan government sebanyak 20 news.

Gambar 1. Statistik pemberitaan

Berita terkait kata kunci mulai ditemukan sejak hari pertama pemantauan dengan total 25 artikel dalam satu hari. Pemberitaan kemudian meningkat hingga tanggal 5 April, hari digelarnya rapat antara Menteri Kesehatan dengan Komisi IX DPR RI. Setelah itu pemberitaan tampak fluktuatif hingga mencapai puncaknya di tanggal 11 April 2023. Di hari tersebut, DIM RUU Kesehatan kembali diserahkan ke Komisi IX DPR RI oleh Ombudsman.

Gambar 2. Intensitas pemberitaan
Gambar 3. Sentimen pemberitaan

Melansir dari Koran Jakarta, Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih menyerahkan DIM RUU Kesehatan kepada Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Emanuel Melkiades Laka Lena. Menurut Najih, terdapat tiga catatan penting untuk memperkuat RUU tersebut. Salah satunya ialah mengenai hak dan kewajiban penyelenggaraan layanan kesehatan, seperti belum terakomodasinya hak kesehatan kelompok rentan.

Gambar 4. Sampel berita
Gambar 5. Sampel berita

Di sisi lain, fenomena penolakan datang dari berbagai kalangan. Salah satunya seperti yang diberitakan oleh Tirto.id yang menyebutkan Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PB PDGI) menolak isi draf Omnibus Law RUU Kesehatan. Anggota tim hukum dan legislasi PB PDGI Khoirul Anam mengklaim draft RUU tersebut tidak memberikan perlindungan hukum kepada para nakes.

Warganet Suarakan Pasal Kontroversial dalam Draft RUU Kesehatan

Isu yang santer diberitakan media, juga ramai disoroti warganet Twitter. Memantau dengan kata kunci dan periode pemantauan yang sama, Netray menemukan lebih dari 3 ribu twit dengan total impresi mencapai 51,8 ribu reaksi. Isu ini telah diperbincangkan sebanyak lebih dari 800 akun dan mampu menjangkau hingga 60,1 juta akun.

Gambar 6. Statistik perbincangan di Twitter

Sama halnya dengan news, perbincangan juga mulai terlihat di awal pemantauan dan mulai merangkak hingga tanggal 6 April 2023. Lalu, perbincangan menurun di hari berikutnya dan kembali naik di tanggal 10 April dan mengalami puncak perbincangan di tanggal 12 April 2023.

Gambar 7. Peak Time dan Sentiment Trend perbincangan di Twitter

Twit terpopuler pada peak time perbincangan berisi narasi yang menyuarakan isi RUU tentang tembakau yang masuk ke dalam ketegori narkoba. Ketentuan tersebut ditemukan dalam draft RUU Kesehatan pasal 154 ayat 3. Produk legal yang kemudian dikategorikan ke dalam zat adiktif menjadi bahan pergunjingan warganet.

Gambar 8. Sampel twit
Gambar 9. Sampel twit

Cuitan perihal pasal tersebut menjadi salah satu perbincangan populer yang ramai disorot oleh warganet. Terlihat dari Top Words di bawah ini, kosakata seperti tembakau, narkoba, narkotika hingga tembakaubukannarkoba menduduki jajaran ini. Tak hanya itu, program BPJS juga menjadi sorotan warganet dalam topik ini.

Gambar 10 .Jajaran Top Words

Warganet menilai UU SJSN dan BPJS Kesehatan tidak perlu dimasukkan ke dalam RUU Kesehatan karena kedua UU tersebut memiliki sifat lex specialist atau hukum yang bersifat khusus. Masuknya kedua undang-undang tersebut ke dalam RUU justru dinilai memberikan stigma bahwa pemerintah telah ‘kongkalikong’ untuk mencari keuntungan dari RUU ini.

Gambar 11. Sampel twit
Gambar 12. Sampel twit

Tak berhenti pada dua permasalaha di atas, warganet juga menyoroti tentang peraturan yang berkaitan dengan tenaga kesehatan atau nakes. Warganet menganggap RUU yang sedang digodok ini tidak memberikan hak imunitas dan perlindungan kepada nakes. Seperti yang diungkapkan oleh akun @DrEvaChaniago yang menyatakan bahwa perlindungan hukum bagi nakes yang tertulis dalam RUU ini bersifat abstrak dan tidak konkrit. Berbeda halnya dengan jaminan hukum bagi profesi yang tertuang dalam UU Advokat pasal 16 yang berbunyi ‘tidak dapat dituntut’.

Gambar 13. Sampel twit
Gambar 14. Sampel twit

Selain itu, isu terkait dokter asing yang dapat dengan mudah masuk ke Indonesia juga menjadi bahan perbincangan warganet dalam membahas pasal kontroversial RUU ini. Bahkan warganet menilai regulasi ini dapat menjadi karpet merah bagi dokter asing untuk praktik di Indonesia dan mengesampingkan tenaga medis lokal. Hal tersebut menambah deretan cuitan negatif bagi topik ini.

Gambar 15. Sampel twit
Gambar 16. Sampel twit

Namun, isu tersebut telah dibantah oleh Kemenkes. Dalam cuitan yang diunggah pada 12 April tersebut, akun resmi Kemenkes RI memberikan klarifikasi atas isu yang beredar. Terbukanya keran untuk nakes asing yang merupakan hasil dari RUU Kesehatan merupakan hal yang tidak benar. Kemenkes justru menilai RUU ini mengatur sangat ketat perihal nakes asing yang akan masuk ke Indonesia.

Gambar 17. Sampel twit
Gambar 18. Sampel twit

Meski satu isu telah terjawab oleh Kemenkes, namun isu-isu lain masih beredar luas di dunia maya dengan perbincangan yang merujuk pada cuitan bersentimen negatif. Isi RUU yang dianggap masih perlu ‘godokan’ matang tersebut hingga kini masih santer menjadi perbincangan warganet. DIM RUU yang kembali diserahkan kepada Komisi IX DPR RI hingga saat ini masih banyak mendapat penolakan, terutama dari kalangan nakes.

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Anda dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time.

Editor: Winda Trilatifah

Bagikan:
#RUU Kesehatan

Berita Terkait

    Mensos: Pembelajaran Sekolah Rakyat Direncanakan Mulai 14 Juli di 100 Titik
    Berita Hari Ini

    Mensos: Pembelajaran Sekolah Rakyat Direncanakan Mulai 14 Juli di 100 Titik

    Djawanews.com – Sekolah Rakyat, yang dinaungi Kementerian Sosial (Kemensos), dijadwalkan akan memulai kegiatan pembelajaran pada 14 Juli 2025 secara serentak di 100 titik lokasi yang tersebar di sejumlah wilayah. Mensos ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Kemenpar Tingkatkan Kualitas SDM Pariwisata Bangun Daya Saing di Kancah Internasional
    Berita Hari Ini

    Kemenpar Tingkatkan Kualitas SDM Pariwisata Bangun Daya Saing di Kancah Internasional

    MS Hadi 15 Jun 2025 11:11
  • Karantina Riau Musnahkan Puluhan Ton Mangga Ilegal Asal Thailand
    Berita Hari Ini

    Karantina Riau Musnahkan Puluhan Ton Mangga Ilegal Asal Thailand

    MS Hadi 15 Jun 2025 10:19
  • Pramono Kaji Usulan Wajib Transportasi Umum untuk Pegawai Swasta Setiap Rabu
    Berita Hari Ini

    Pramono Kaji Usulan Wajib Transportasi Umum untuk Pegawai Swasta Setiap Rabu

    Djawanews.com – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung tengah mengkaji perluasan kebijakan penggunaan transportasi umum bagi pekerja swasta di ibu kota. Dia mengatakan wacana ini muncul setelah adanya ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Prabowo: Pemerintah Modern Harus Efisien, Fleksibel, dan Tidak Bertele-tele dengan Peraturan
    Berita Hari Ini

    Prabowo: Pemerintah Modern Harus Efisien, Fleksibel, dan Tidak Bertele-tele dengan Peraturan

    MS Hadi 14 Jun 2025 14:15
  • Menag Nasaruddin Umar Minta Maaf atas Kendala dalam Pelaksanaan Haji
    Berita Hari Ini

    Menag Nasaruddin Umar Minta Maaf atas Kendala dalam Pelaksanaan Haji

    MS Hadi 14 Jun 2025 10:11

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

DPR Akan Masukkan Putusan MK soal Sekolah Gratis ke RUU Sisdiknas
Berita Hari Ini

1

DPR Akan Masukkan Putusan MK soal Sekolah Gratis ke RUU Sisdiknas

Gunung Semeru Erupsi Lagi, Tinggi Letusan Capai 1.000 Meter di Atas Puncak
Berita Hari Ini

2

Gunung Semeru Erupsi Lagi, Tinggi Letusan Capai 1.000 Meter di Atas Puncak

Pemerintah Pelajari Putusan MK Soal Pendidikan Gratis SD-SMP, Kementerian Terkait Berkoordinasi
Berita Hari Ini

3

Pemerintah Pelajari Putusan MK Soal Pendidikan Gratis SD-SMP, Kementerian Terkait Berkoordinasi

Ramai soal BPJS Hewan, Pemprov DKI Klarifikasi: Hanya Subsidi Layanan Kesehatan
Berita Hari Ini

4

Ramai soal BPJS Hewan, Pemprov DKI Klarifikasi: Hanya Subsidi Layanan Kesehatan

Kasatops Armuzna Pastikan Seluruh Jamaah Haji Indonesia Telah Meninggalkan Mina, Tidak Ada yang Tertinggal
Berita Hari Ini

5

Kasatops Armuzna Pastikan Seluruh Jamaah Haji Indonesia Telah Meninggalkan Mina, Tidak Ada yang Tertinggal

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up