Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Konflik Berdarah Papua Akibatkan 60.000 Warga Gereja Mengungsi
Pengungsi dari Nduga, salah satu daerah yang terlibat konflik berdarah di Papua (jubi.co.id)

Konflik Berdarah Papua Akibatkan 60.000 Warga Gereja Mengungsi

Alfariga Talenta Pranoto
Alfariga Talenta Pranoto 26 November 2021 at 04:10pm

Djawanews.com – Akibat konflik bersenjata antara tentara gabungan TNI-Polri dengan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) yang terjadi di enam kabupaten, Dewan Gereja Papua mengatakan terdapat sekitar 60 ribu penduduk Papua mengungsi.

Pendeta Benny Giay, Anggota Dewan Gereja Papua mengatakan pada pertengahan November 2021 pemerintah semakin gencar melakukan kriminalisasi warga Papua, melakukan politik rasisme, marjinalisasi, dan militerisasi dalam menangani konflik Papua.

"Sekitar 60 ribu orang lebih umat Tuhan telah mengungsi," kata Benny dan tiga pendeta lainnya.

Pada 21 November, konflik bersenjata terjadi di enam kabupaten, yakni Pegunungan Bintang, Nduga, Yahukimo, Maybrat, Intan Jaya, dan Puncak Papua.

Menurut Benny, banyak warga Papua memilih mengungsi di hutan ataupun kabupaten lain dikarenakan militer gabungan TNI-Polri masih menyisir pemukiman warga dengan alasan mencari anggota TPNPB.

Pegunungan Bintang

Dilaporkan pada bulan Oktober lalu, aparat gabung TNI-Polri menjatuhkan bom mortar ke sejumlah kampung yakni, Pelebib Kiwi, Delpem, dan Lolim.

Sekitar 5.000 penduduk mengungsi ke berbagai tempat, bahkan beberapa melintas ke perbatasan Papua Nugini.

Maybrat

Dilaporkan terdapat 34 orang menjadi korban kekerasan aparat, dengan rincian 31 ditangkap, 2 orang ditahan, 1 orang diintimidasi.

Sebanyak 2.768 warga mengungsi setelah terjadinya penyerangan di Pos Koramil Distrik Kisor pada 2 September lalu.

Puncak Papua

Akibat ditembaknya Kepala Badan Inteljen Papua, Brigadir Jendral TNI I Gusti Putu Danny Nugraha Karya, pemerintah menambah jumlah personil TNI-Polri di Puncak Papua.

Sekitar 3.000 warga dari 23 desa mengungsi. Diketahui 16 warga sipil menjadi korban pembunuhan dan penembakan.

Nduga

Sebanyak 47.000 warga mengungsi akibat konflik berdarah yang telah berlangsung selama tiga tahun. Berdasarkan laporan Benny, sebanyak 295 warga sipil menjadi korban meninggal.

Intan Jaya

Dari laporan Benny, sejak 25 Oktober 2019 konflik di Intan Jaya telah memakan 47 korban meninggal, luka-luka, dan penculikan.

Rincian korban tersebut adalah 31 warga sipil yang meliputi 16 meninggal, 12 luka-luka, dan 3 orang menjadi korban penculikan. Sementara dari pihak TNI-Polri korban meninggal 7 orang, luka-luka 7 orang. Dari pihak TPNPB 2 orang meninggal.

Akibat konflik berdarah tersebut, lebih dari 3.000 warga Intan Jaya mengungsi.

Ingin tahu informasi lainnya? Pantau terus Djawanews dan ikuti akun Instagram milik Djawanews

Bagikan:
#berita hari ini#PAPUA#Konflik Papua#pengungsi#TNI#POLRI#TPNPB

Berita Terkait

    Kenapa Indonesia Perlu Energi Nuklir untuk Mendukung Industrialisasi?
    Berita Hari Ini

    Kenapa Indonesia Perlu Energi Nuklir untuk Mendukung Industrialisasi?

    Dalam menghadapi tantangan industrialisasi dan kebutuhan energi yang semakin meningkat, Indonesia harus mengeksplorasi lebih lanjut sumber energi yang dapat mendukung pertumbuhan industri dalam jangka panjang. Salah satu ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Pertamina Bakal Beri Dukungan Energi Bersih Lewat Energi Panas Bumi, Kenapa?
    Berita Hari Ini

    Pertamina Bakal Beri Dukungan Energi Bersih Lewat Energi Panas Bumi, Kenapa?

    Saiful Ardianto 01 Aug 2025 12:11
  • Energi Mineral Festival 2025: Rumah Besar bagi Ekosistem Energi Nasional?
    Berita Hari Ini

    Energi Mineral Festival 2025: Rumah Besar bagi Ekosistem Energi Nasional?

    Saiful Ardianto 31 Jul 2025 15:10
  • PLTA Kalla Group: Proyek Energi Terbarukan di Kerinci Bakal Segera Beroperasi?
    Berita Hari Ini

    PLTA Kalla Group: Proyek Energi Terbarukan di Kerinci Bakal Segera Beroperasi?

    Salah satu perusahaan besar di Indonesia, PLTA Kalla Group menargetkan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Kerinci, Jambi, akan mulai beroperasi pada November 2025. Dengan kapasitas produksi ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Kerjasama Impor Energi: Indonesia dan AS Sepakati Kesepakatan 15 Miliar Dolar AS
    Berita Hari Ini

    Kerjasama Impor Energi: Indonesia dan AS Sepakati Kesepakatan 15 Miliar Dolar AS

    Saiful Ardianto 29 Jul 2025 11:03
  • Pembatasan LPG 3 Kg: Dampak Kebijakan “Amburadul” terhadap Ekonomi Kelas Menengah?
    Berita Hari Ini

    Pembatasan LPG 3 Kg: Dampak Kebijakan “Amburadul” terhadap Ekonomi Kelas Menengah?

    Saiful Ardianto 28 Jul 2025 14:46

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Pembatasan LPG 3 Kg: Dampak Kebijakan “Amburadul” terhadap Ekonomi Kelas Menengah?
Berita Hari Ini

1

Pembatasan LPG 3 Kg: Dampak Kebijakan “Amburadul” terhadap Ekonomi Kelas Menengah?

Pembatasan LPG 3 Kg: Dampak Kebijakan “Amburadul” terhadap Ekonomi Kelas Menengah?
Berita Hari Ini

2

Pembatasan LPG 3 Kg: Dampak Kebijakan “Amburadul” terhadap Ekonomi Kelas Menengah?

PLTA Lapopu Dukung Perluasan Instalasi Listrik di Sumba Barat, Ini Manfaatnya!
Berita Hari Ini

3

PLTA Lapopu Dukung Perluasan Instalasi Listrik di Sumba Barat, Ini Manfaatnya!

Kerjasama Impor Energi: Indonesia dan AS Sepakati Kesepakatan 15 Miliar Dolar AS
Berita Hari Ini

4

Kerjasama Impor Energi: Indonesia dan AS Sepakati Kesepakatan 15 Miliar Dolar AS

Kenapa Indonesia Perlu Energi Nuklir untuk Mendukung Industrialisasi?
Berita Hari Ini

5

Kenapa Indonesia Perlu Energi Nuklir untuk Mendukung Industrialisasi?

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up