Djawanews.com – Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) mendatangi Polda Metro Jaya untuk melaporkan tudingan terkait dugaan ijazah palsu yang dialamatkan kepadanya. Jokowi didampingi ajudan dan tim kuasa hukumnya tiba di lokasi sekitar pukul 09.50 WIB.
Setibanya, Jokowi masuk terlebih dahulu ke gedung SPKT. Lalu, sekira pukul 10.15 WIB, Jokowi keluar dari gedung SPKT dan langsung menuju ke gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Jokowi tak mengucapkan sepatah kata apapun ke awak media.
Diketahui, ada empat orang yang menuding ijazah Jokowi palsu, yakni mantan Menpora Roy Suryo, ahli digital forensik Rismon Sianipar, Wakil Ketua Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) Rizal Fadillah, dan dokter Tifauzia Tyassuma.
Roy Suryo juga sebelumnya tak mempermasalahkan jika dilaporkan ke polisi usai menuding ijazah Jokowi palsu.
Eks politikus Partai Demokrat ini menyebut dirinya, Rismon Sianipar, Rizal Fadillah, dan dokter Tifa menganalisis foto ijazah Jokowi dengan teknologi terkini. Hal itu dilakukan untuk menegakkan kejujuran di Indonesia.
"Hehehe, silakan saja diproses. Kalau kami berempat yang justru menggunakan teknologi canggih untuk menegakkan kejujuran dan kebenaran mau diproses dengan pasal menghasut itu. Masyarakat bisa menilai bagaimana sebenarnya yang terjadi, Gusti Allah SWT tidak sare," kata Roy Suryo saat dihubungi, Kamis (24/4).