Djawanews.com - PT North Sumatera Hydro Energy (NSHE) mengumumkan pembukaan tender terbuka untuk penyediaan peralatan dan konstruksi Substation di Proyek PLTA Batangtoru berkapasitas 510 MW. Tender tersebut terbuka bagi perusahaan yang memiliki rekam jejak di bidang konstruksi dan penyediaan peralatan elektromechanical.
Kegiatan pembangunan akan berlokasi di Desa Luat Lombang, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.
Pekerjaan meliputi pengadaan, transportasi, instalasi, hingga uji coba operasi peralatan listrik. Kontraktor juga diwajibkan melakukan pemindahan beban listrik camp proyek serta mengurus perizinan yang mendukung operasi.
Peluang Kontraktor di Proyek PLTA Batangtoru 510 MW
Perusahaan peserta tender harus memenuhi persyaratan ketat. Salah satunya adalah pengalaman minimal dua proyek serupa dalam lima tahun terakhir dengan bukti kontrak resmi. Peserta juga wajib memiliki badan hukum independen, sementara kerja sama dalam bentuk konsorsium tidak diperkenankan.
Dokumen tender yang harus diserahkan mencakup proposal teknis, penawaran harga, dan bukti pendukung lainnya. Pendaftaran akan ditutup pada 19 September 2025, dilanjutkan survei lokasi dan technical briefing pada 20 September 2025. Adapun pengumpulan dokumen dimulai 22 September hingga 6 Oktober 2025.
Dengan tender ini, Proyek PLTA Batangtoru menandai langkah penting dalam percepatan pembangunan energi ramah lingkungan. Proyek ini diproyeksikan menjadi tulang punggung pasokan listrik Sumatera Utara serta mendukung transisi energi berkelanjutan Indonesia.
Tender Substation Proyek PLTA Batangtoru membuka peluang besar bagi kontraktor berpengalaman untuk berkontribusi pada pembangunan energi bersih. Inisiatif ini diharapkan memperkuat ketersediaan listrik dan mendukung target nasional menuju bauran energi hijau.
Demikian informasi seputar perkembangan Proyek PLTA Batangtoru. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Djawanews.com.