Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Catat Tanggalnya, Fenomena Langka Gerhana Bulan Penumbra

Catat Tanggalnya, Fenomena Langka Gerhana Bulan Penumbra

Saiful Ardianto
Saiful Ardianto 05 Januari 2020 at 07:27am

Jakarta, (05/01/2020) – Setelah fenomena gerhana matahari cincin pada akhir tahun lalu, di awal tahun 2020 ini juga akan terjadi gerhana bulan penumbra yang sayang untuk dilewatkan.

Gerhana bulan penumbra akan terjadi pada tanggal 11 Januari 2020 mendatang. Lantas apakah gerhana bulan penumbra dapat dilihat di Indonesia? Jika iya, daerah mana saja yang dapat dijadikan tempat pengamatan?

Lokasi Pengamatan Gerhana Bulan Penumbra

Kabar baiknya adalah gerhana bulan penumbra dapat diamati di seluruh wilayah di Indonesia. Namun akan terdapat presentase perbedaan gerhana, karena gerhana bulan berbeda dengan gerhana matahari, sehingga gerhana akan berbeda berdasarkan zona waktu.

Dilansir dari Infoastronomi.org, Anda dapat mengamai gerhana bulan penumbra pada 00:07:44 WIB, 01:07:44 WITA, dan 02:07:44 WIT. Adapun puncak gerhana bulan penumbra adalah pada 02:10:02 WIB, 03:10:02 WITA, dan 04:10:02 WIT.

Gerhana bulan penumbra akan membuat bulan tampak meredup, hal tersebut dikarenakan 89% cahayanya akan masuk bayangan penumbra. Durasi gerhana yang akan berlangsung selama kurang lebih 3 jam ini, tentu akan sayang Anda lewatkan di awal tahun ini.


Baca Juga:
  • Semburan Lumpur di Blora: Tragedi Lapindo Terulang atau Fenomena Alam?
  • Rekomendasi Sunrise Terbaik di Jogja
  • Mitos Gerhana Matahari: Dari Dimakan Iblis hingga Kiamat

Dampak Gerhana Bulan Penumbra

Selain fenomena gerhana erat dengan mitos di masyarakat, faktanya gerhana juga menimbulkan efek alam lainnya. Apa saja? Berikut ini Djawanews rangkum efek alam yang disebabkan oleh gerhana penumbra.

1. Pasang Air Laut

Gerhana Bulan Penumbra

Gerhana bulan penumbra membuat air laut pasang (1freewallpaper)

Pasang air laut akan terjadi ketika gerhana bulan penumbra, hal tersebut dikarenakan gaya gravitasi bulan selama gerhana akan semakin kuat. Meskipun demikian, pasang air laut akan memiliki intensitas dan durasi yang sama antar daerah satu dengan daerah lainnya.

2. Suhu Udara Dingin

Selain menyebabkan air laut menjadi pasang, gerhana bulan penumbra juga akan menyebabkan penurunan suhu udara. Meskipun penurunan suhu udara tidak akan terlalu terasa jika dibandingkan ketika terjadi gerhana matahari.

Penurunan suhu udara tentu membuat suhu udara malam menjadi lebih dingin. Jadi jangan lupa untuk mengenakan pakaian yang lebih tebal ketika akan melakukan pengamatan gerhana bulan penumbra.

Bagikan:
#berita hari ini#Gerhana Bulan#Pasang Air Laut#Penumbra#Suhu Udara Dingin

Berita Terkait

    Gimana Caranya? Baterai PLTA Cisokan Siap Dukung Transisi Energi Nasional
    Berita Hari Ini

    Gimana Caranya? Baterai PLTA Cisokan Siap Dukung Transisi Energi Nasional

    YOGYAKARTA - Pemerintah menargetkan baterai PLTA Cisokan beroperasi pada 2027. Proyek ini menggunakan teknologi pumped storage hydropower dengan kapasitas 4x260 megawatt. Teknologi tersebut memungkinkan listrik disimpan layaknya baterai ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Penyimpanan Energi Baru Jadi Andalan China Capai Target Hijau 2027, Gini Rinciannya!
    Berita Hari Ini

    Penyimpanan Energi Baru Jadi Andalan China Capai Target Hijau 2027, Gini Rinciannya!

    Saiful Ardianto 18 Sep 2025 14:18
  • Kaget Gak? Energi Bersih PLTA Danau Toba Jadi Penopang Hilirisasi Aluminium Nasional
    Berita Hari Ini

    Kaget Gak? Energi Bersih PLTA Danau Toba Jadi Penopang Hilirisasi Aluminium Nasional

    Saiful Ardianto 17 Sep 2025 13:16
  • Kenapa Indonesia Harus Genjot 75 GW Energi Terbarukan untuk Transisi Nasional?
    Berita Hari Ini

    Kenapa Indonesia Harus Genjot 75 GW Energi Terbarukan untuk Transisi Nasional?

    Djawanews.com - Indonesia menargetkan tambahan kapasitas energi baru terbarukan sebesar 75 gigawatt hingga 2040. Rencana besar ini menjadi tonggak penting transisi energi nasional. Dari total pembangunan lebih dari 100 ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Transaksi Lancar? Jual-Beli Proyek PLTA Pongbembe Jadi Momentum Baru Energi Hijau
    Berita Hari Ini

    Transaksi Lancar? Jual-Beli Proyek PLTA Pongbembe Jadi Momentum Baru Energi Hijau

    Saiful Ardianto 16 Sep 2025 11:33
  • Bahaya! Harga Komoditas Energi Masih Lesu, Investor Diminta Waspada
    Berita Hari Ini

    Bahaya! Harga Komoditas Energi Masih Lesu, Investor Diminta Waspada

    Saiful Ardianto 16 Sep 2025 08:35

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Gercep! PLTA Pongbembe Resmi Digarap, ARKO Teken Kontrak Jual Beli Listrik dengan PLN
Berita Hari Ini

1

Gercep! PLTA Pongbembe Resmi Digarap, ARKO Teken Kontrak Jual Beli Listrik dengan PLN

“Wangun!” PLTA Pongbembe Teken Perjanjian Jual Beli Listrik, Ini Dampaknya!
Berita Hari Ini

2

“Wangun!” PLTA Pongbembe Teken Perjanjian Jual Beli Listrik, Ini Dampaknya!

Pemerintah Percepat Pembentukan Nuclear Energy Program Implementation Organization (NEPIO), Masuk Tahap Harmonisasi?
Berita Hari Ini

3

Pemerintah Percepat Pembentukan Nuclear Energy Program Implementation Organization (NEPIO), Masuk Tahap Harmonisasi?

Apresiasi Gerakan Pilah Sampah di Bantul, Gus Hilmy: Solusi Konkret Masalah Sampah
Berita Hari Ini

4

Apresiasi Gerakan Pilah Sampah di Bantul, Gus Hilmy: Solusi Konkret Masalah Sampah

Caranya Gimana? Energi Surya Jadi Target Utama Indonesia 100 GW
Berita Hari Ini

5

Caranya Gimana? Energi Surya Jadi Target Utama Indonesia 100 GW

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up