Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
BMKG Jelaskan Penyebab Udara Panas Menyengat di Pulau Jawa Belakangan Ini
Ilustrasi udara panas (Freepik)

BMKG Jelaskan Penyebab Udara Panas Menyengat di Pulau Jawa Belakangan Ini

MS Hadi
MS Hadi 03 Oktober 2024 at 12:06pm

Djawanews.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan penyebab suhu panas yang banyak dikeluhkan masyarakat di Pulau Jawa beberapa waktu belakangan ini. Suhu terasa panas tidak hanya pada siang hari, tetapi juga saat malamnya.

Berdasarkan pantauan BMKG, suhu udara paling tinggi harian tidak hanya di Pulau Jawa saja, melainkan juga terjadi di Nusa Tenggara Barat

Walaupun sudah memasuki musim hujan, namun matahari masih terik menyengat. Lantas apa penyebab suhu udara panas di Pulau Jawa yang membuat banyak orang kegerahan.

Penyebab Udara Panas di Pulau Jawa

BMKG mengungkapkan bahwa suhu udara panas terjadi di banyak wilayah Indonesia, terlebih di Pulau Jawa hingga Nusa Tenggara. Kondisi suhu panas ini disebabkan karena cuaca yang cerah dan minimnya tingkat pertumbuhan awan. Hal ini cukup dominan terjadi di siang hari. 

Sebagai informasi tambahan, sebagian besar daerah di Indonesia yang terletak di selatan ekuator masih mengalami musim kemarau. Sementara sebagian lainnya baru mulai memasuki periode peralihan musim di bulan Oktober-November. Periode musim ini membuat kondisi cuaca cerah masih mendominasi di waktu siang hari.

Di samping itu, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyampaikan bahwa Matahari akan berada di atas Pulau Jawa dari tanggal 8-14 Oktober 2024. Terjadinya fenomena ini adalah karena sumbu rotasi Bumi yang miring 66,6 derajat terhadap ekliptika. Salah satu dampak yang ditimbulkan dari fenomena ini adalah suhu maksimum di permukaan Bumi pada siang hari.

Jadi sebagian wilayah Indonesia di selatan ekuator, termasuk wilayah Pulau Jawa hingga Nusa Tenggara, relatif menerima penyinaran Matahari lebih tinggi dibandingkan wilayah lainnya. Namun tersebut bukan menjadi satu-satunya penyebab udara terasa panas. 

Baca Juga:
  • Studi Climate Central: Jakarta Salah Satu Kota dengan Hari Terpanas sekaligus Terpanjang di Dunia
  • Bahaya Minum Soda ketika Cuaca Panas
  • Cuaca Panas, Inilah Hal yang Perlu Dilakukan Orang Tua untuk Bayi dan Balita

Sampai Kapan Suhu Panas Terjadi

Berikut ini wilayah dengan suhu harian paling tinggi di Indonesia selama 30 September hingga 1 Oktober 2024 pukul 7.00 WIb, dikutip dari akun Instagram @infobmkg:

  • Stasiun Meteorologi Sultan Muhammad Salahuddin: 36,6 derajat Celsius
  • Stasiun Meteorologi Sultan Muhammad Kaharuddin: 36,6 derajat Celsius 
  • Stasiun Klimatologi Sulawesi Selatan: 36,5 derajat Celsius 
  • Stasiun Meteorologi Juanda: 34,4 derajat Celsius 
  • Stasiun Meteorologi Perak I: 36,4 derajat Celsius 
  • Stasiun Meteorologi Trunojoyo: 35,0 derajat Celsius 
  • Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Perak: 36,4 derajat Celsius 
  • Stasiun Meteorologi Ahmad Yani: 36,3 derajat Celsius 
  • Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas: 36,2 derajat Celsius 
  • Stasiun Meteorologi Fransiskus Xaverius Seda: 35,1 derajat Celsius 
  • Stasiun Meteorologi Kertajati: 36,2 derajat Celsius 
  • Stasiun Meteorologi Budiarto: 35,0 derajat Celsius 
  • Stasiun Meteorologi Beto Ambari: 35,0 derajat Celsius 
  • Stasiun Meteorologi Eltari: 34,8 derajat Celsius 
  • Stasiun Meteorologi Sultan Sarif Kasim II: 34,6 derajat Celsius 
  • Stasiun Meteorologi Kamyoran: 34,6 derajat Celsius 
  • Stasiun Meteorologi Sentani: 34,5 derajat Celsius 
  • Stasiun Meteorologi Tanah Merah: 34,4 derajat Celsius 
  • Stasiun Meteorologi Kalimarau: 34,2 derajat Celsius. 

Demikianlah penjelasan mengenai penyebab udara panas di Pulau Jawa sejak beberapa waktu belakangan. Panasnya suhu udara di siang dan malam hari ini membuat banyak orang mengeluhkannya, terlebih bagi mereka yang tinggal di Pulau Jawa. Baca juga masalah kesehatan saat cuaca panas ekstrem.

Bagikan:
#berita hari ini#djawanews#pulau jawa#NTB#suhu panas#bmkg

Berita Terkait

    Proyek PLTA Batang Toru: Penyebab DPRD Tapsel Tinjau Dampak Sosial dan Lingkungan?
    Berita Hari Ini

    Proyek PLTA Batang Toru: Penyebab DPRD Tapsel Tinjau Dampak Sosial dan Lingkungan?

    Djawanews.com - Pada Selasa (19/8), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) menggelar kunjungan kerja ke lokasi proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Batang Toru. ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • PLTA Kaleta: Proyek Energi Strategis antara China dan Guinea
    Berita Hari Ini

    PLTA Kaleta: Proyek Energi Strategis antara China dan Guinea

    Saiful Ardianto 19 Aug 2025 14:33
  • PLTA Sungai Boh Jadi Pilar Kemajuan Energi dan Ekonomi Kalimantan Timur
    Berita Hari Ini

    PLTA Sungai Boh Jadi Pilar Kemajuan Energi dan Ekonomi Kalimantan Timur

    Saiful Ardianto 19 Aug 2025 14:26
  • Energi Gelombang Laut: Indonesia Mulai Manfaatkan Potensinya untuk Transisi Energi?
    Berita Hari Ini

    Energi Gelombang Laut: Indonesia Mulai Manfaatkan Potensinya untuk Transisi Energi?

    Djawanews.com - Indonesia memanfaatkan potensi besar energi gelombang laut sebagai bagian dari strategi transisi energi. Hal ini diungkapkan dalam Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN 2025 ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Apa Itu Teknologi Modifikasi Cuaca? Untuk Pertanian hingga Penanggulangan Bencana
    Berita Hari Ini

    Apa Itu Teknologi Modifikasi Cuaca? Untuk Pertanian hingga Penanggulangan Bencana

    Saiful Ardianto 15 Aug 2025 15:54
  • Seberapa Peluang Indonesia Jadi Pusat Energi Terbarukan di ASEAN dan Pemimpin Global?
    Berita Hari Ini

    Seberapa Peluang Indonesia Jadi Pusat Energi Terbarukan di ASEAN dan Pemimpin Global?

    Saiful Ardianto 14 Aug 2025 10:34

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Apa Itu Dual Growth Strategy: Langkah Strategis Pertamina Wujudkan Ketahanan Energi Nasional?
Berita Hari Ini

1

Apa Itu Dual Growth Strategy: Langkah Strategis Pertamina Wujudkan Ketahanan Energi Nasional?

PLTA Danau Kerinci: Kesepakatan Rakyat yang Segarkan Pembangunan Berkelanjutan
Berita Hari Ini

2

PLTA Danau Kerinci: Kesepakatan Rakyat yang Segarkan Pembangunan Berkelanjutan

Seberapa Peluang Indonesia Jadi Pusat Energi Terbarukan di ASEAN dan Pemimpin Global?
Berita Hari Ini

3

Seberapa Peluang Indonesia Jadi Pusat Energi Terbarukan di ASEAN dan Pemimpin Global?

Bendungan Batangtoru Terus Digenjot: Proyek Strategis untuk Kesejahteraan Sumatera Utara?
Berita Hari Ini

4

Bendungan Batangtoru Terus Digenjot: Proyek Strategis untuk Kesejahteraan Sumatera Utara?

Apa Itu Teknologi Modifikasi Cuaca? Untuk Pertanian hingga Penanggulangan Bencana
Berita Hari Ini

5

Apa Itu Teknologi Modifikasi Cuaca? Untuk Pertanian hingga Penanggulangan Bencana

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up