Djawanews.com – Aplikasi jejaring sosial, Facebook menempati urutan teratas platform yang paling banyak digunakan untuk menyebarkan ribuan hoaks Covid-19 di Indonesia.
Hal itu sebagaimana disampaikan otoritas Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) terkait data sebaran hoaks terbaru seputar Covid-19.
Terhitung sejak 23 Januari 2020 hingga 12 Mei 2021 terdapat 3.377 konten hoaks Covid-19 yang tersebar di berbagai platform media sosial.
“Facebook menduduki urutan pertama dengan sebaran hoaks seputar covid-19 mencapai 2.784 konten. Sementara posisi kedua ditempati oleh Twitter dengan 520 konten hoaks seputar covid-19,” tulis Kominfo.
“Sedangkan Youtube memiliki 49 konten hoaks seputar covid-19. Selain itu terdapat pula 24 konten hoaks seputar covid-19 di Instagram,” lanjut pernyataan tersebut.
Dari ribuan konten hoaks di berbagai platform, Kominfo mengklaim telah menurunkan 2.927 konten. Adapun 450 konten lainnya sedang ditindaklanjuti.
Tak hanya itu, Kominfo juga membawa sekitar 113 konten hoaks Covid-19 ke ranah hukum.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di warta harian Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan update lebih cepat, ikuti juga akun Instagram @djawanews.
