Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Kudapan
Liverpool F.C. Lahir dari Rahim Perselisihan

Liverpool F.C. Lahir dari Rahim Perselisihan

Aris firmansyah
Aris firmansyah 14 Maret 2020 at 11:40pm

Djawanews.com – Beberapa musim terakhir, paruh Livebird Liverpool kembali tajam. Mereka seolah mengenakan status “klub besar” yang telah lama ditanggalkan. Bukan soal nama atau loyalitas penggemar, namun prestasi.

Ya, Liverpool sudah lama puasa gelar, baik di kompetisi domestik maupun internasional. Baru di beberapa tahun belakangan klub berjuluk The Reds ini kembali meraja.

Liverpudlian (julukan penggemar Liverpool F.C.) sekarang sedang bernostalgia dengan masa kejayaan tim Merseyside ini. Dahulu, Liverpool F.C. sangat gagah di Inggris dan Eropa. Dan saat ini, setelah menjalani masa kendur beberapa waktu, mereka mengulang masa-masa tersebut. Berbicara soal masa lalu, seperti apakah awal berdirinya tim yang berkandang di Anfield ini?

Berawal dari Persoalan Uang, Liverpool Didirikan

John Holding. Ini adalah nama yang tidak bisa dikesampingkan para Liverpudlian. Bersama McKenna dan William E. Barclay, dia merintis Liverpool F.C. sebagai buah dari kekalutannya memikirkan Andfield.

Stadion Anfield (i.pinimg.com)

Stadion Anfield ketika itu merupakan markas dari tim Merseyside lain, Everton F.C. Namun, stadion tersebut bukanlah milik klub, melainkan Holding (yang sempat menjadi chairman klub). Dia membeli stadion tersebut dari pemilik lamanya, John Orrell.

Dengan kepemilikan tersebut, Holding menerapkan prinsip bisnisnya untuk mengisi pundi-pundi. Everton harus membayar sewa kepada Holding atas pemakaian Anfield. Tidak hanya itu, dia juga meningkatkan bunga utang Everton F.C. pada Holdinng, mengharuskan menjual bir yang dia produksi, serta menggunakan hotel miliknya untuk tempat berganti kostum.

Para petinggi klub kemudian berunding karena terus-menerus dibebani oleh uang sewa. Mereka memutuskan untuk angkat kaki dari Anfield dan pindah ke Mere Green yang kemudian berubah nama menjadi Goodison Park.

Pindahnya kandang Everton membuat Holding pusing. Bisnisnya terganggu karena tidak ada yang menyewa stadionnya. Belum lagi dia seolah-olah didepak oleh dewan klub dengan kepindahan tersebut.

Holding pun mengambl jalan lain. Pada 1892, dia berusaha mengambil Everton secara utuh dengan mendaftarkannya sebagai “Everton F.C. and Athletic Ground Ltd”. Langkah ini diambil karena menurutnya, Everton belum berstatus PT. Ternyata gagasan tersebut ditolak oleh Football Council. Mereka menjelaskan bahwa tidak boleh ada tim baru dengan nama yang sudah ada.

Patung John Holding (thisisanfield.com)

Akhirnya, pada 15 Maret 1892 Houlding bersama William E. Barclay, rekan di Everton yang juga keluar, mendirikan “Everton baru”. Nama yang diusulkan oleh Barclay adalah Liverpool. Setelah itu, Holding dibantu oleh McKenna. Dia mendatangkan banyak pemain dari Skotlandia dengan uang pinjaman. Tanpa butuh waktu terlalu lama, tim baru Kota Liverpool bertengger di papan atas.

Bagikan:

Berita Terkait

    Hari Kelapa Sedunia
    Kudapan

    Hari Kelapa Sedunia

    Djawanews.com - Dari beragam nutrisi yang terkandung di dalam kelapa, pantas saja jika kelapa dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan. Bahkan di kawasan Asia dan Pasifik, disepakati ....
    Aris firmansyah
    Aris firmansyah
  • Hari Polwan
    Kudapan

    Hari Polwan

    Aris firmansyah 01 Nov 2022 05:11
  • Hari Halloween
    Kudapan

    Hari Halloween

    Aris firmansyah 31 Oct 2022 06:24
  • Hari Keuangan Nasional
    Kudapan

    Hari Keuangan Nasional

    Djawanews.com - Di Tahun 2020 , tepat pada Tanggal 30 Oktober Indonesia memperingati Hari Keuangan Nasional. Peringatan Hari Keuangan Nasional tidak terlepas dari sejarah munculnya uang kertas pertama kali ....
    Aris firmansyah
    Aris firmansyah
  • Tragedi Pesawat Lion Air Jatuh
    Kudapan

    Tragedi Pesawat Lion Air Jatuh

    Aris firmansyah 29 Oct 2022 06:19
  • Hari Sumpah Pemuda
    Kudapan

    Hari Sumpah Pemuda

    Aris firmansyah 28 Oct 2022 06:18

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up