Djawanews.com – Ketua Persaudaraan Alumni (PA) 212 Sekaligus Ketua Forum Umat Islam (FUI) Kabupaten Cilacap, Syamsudin meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19.
Kabar meninggalnya Syamsudin memunculkan pertanyaan, apakah dia terpapar Covid-19 setelah menjembut Habib Riziq Shihab di Jakarta pada 10 November lalu?
Terkait hal ini, Pengacara FUI Kabupaten Cilacap, Kamto mengatakan Syamsudin tidak ikut dalam acara penjemputan Habib Rizieq di Jakarta.
“Kemarin waktu acara Maulid sama penjemputan Habib Rizieq banyak laskar yang berangkat, namun saya pastikan beliau Pak Haji Syam tidak ikut,” ucap Kamto, Senin (23/11/2020).
Kamto menuturkan, Syamsuddin wafat kerena memiliki komorbid, dan hasil rapid tesnya memang positif Covid-19.
“Dari riwayat, beliau itu ada penyakit tipes, ginjal sama gula darah,” ungkap Kamto.
Sementara itu, Koordinator Divisi Nahi dan Mungkar FUI Cilacap, Bagdo menyampaikan riwayat perjalanan Syamsudin dalam satu minggu terakhir.
“Yang menjadi patokan itu terakhir beliau kondangan di Maos pada hari Rabu minggu lalu. Pulang dari situ drop, terus Senin Sore saya telepon, yang angkat istrinya katanya lagi nggletak tipesnya kambuh,” ucap Bagdo.
Kemduian, pada hari Rabu (18/11/2020) almarhum dibawa ke Rumah Sakit. Tak sampai dirawat lawa, Syamsuddin dinyatakan meninggal dunia.
“Rabu masuk Rumah Sakit, nah itu terus kabarnya Kamis dini hari (meninggal dunia), cepat sekali. Itu saja yang saya tahu,” papar Bagdo.
Simak perkembangan informasi terkini baik regional, nasional, dan macanegara hanya di Warta Harian Online Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik jangan lupa ikuti Instagram @djawanewscom.
