Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Indonesia Punya Harta Karun Energi Terbesar ke-2 di Dunia, Pemerintah Justru Tak Manfaatkan dengan Maksimal
EBT di Indonesia sangat potensial majukan negara. (esdm.go.id)

Indonesia Punya Harta Karun Energi Terbesar ke-2 di Dunia, Pemerintah Justru Tak Manfaatkan dengan Maksimal

Fajar Kurniawan
Fajar Kurniawan 30 Desember 2021 at 12:25pm

Djawanews.com – Harta karun energi terbesar ke-2 di dunia dinyatakan berada di Indonesia, namun belum dimanfaatkan secara maksimal oleh pemerintah. Harta karun tersebut bukan berada pada sektor pertambangan, melainkan di bidang energi baru terbarukan (EBT). Diketahui bahwa Indonesia merupakan pemilik sumber daya panas bumi terbesar di dunia, setelah Amerika Serikat (AS).

Dari data penelitian Desember 2020 lalu, Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat sumber daya panas bumi Indonesia mencapai sebesar 23.965,5 Mega Watt (MW) atau sekitar 24 Giga Watt (GW).

Meski memiliki cadangan harta karun energi yang besar, sayangnya apa yang dimiliki Indonesia ini belum dimanfaatkan secara maksimal. Buktinya, kapasitas terpasang PLTP di Indonesia hingga 2020 baru mencapai 2.130,7 MW atau baru 8,9% dari sumber daya yang ada.

AS menduduki peringkat nomor wahid untuk sumber daya panas bumi yakni mencapai 30.000 MW. Selanjutnya, Indonesia 23.965 MW, Jepang 23.400 MW, Kenya 15.00 MW dan terakhir Islandia 5.800 MW.

Anggota Dewan Energi Nasional (DEN) Satya Widya Yudha mengatakan, 40% cadangan panas bumi dunia ada di Indonesia. Tepatnya berada di kawasan cincin api atau “ring of fire”, hal ini membuat Indonesia memiliki potensi panas bumi yang besar.

PLTP Harus Ditingkatkan, Harta Karun Energi Sangat Potensial Untuk Dimaksimalkan

Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) di Tanah Air diharapkan bisa lebih optimal dengan adanya cadangan yang besar ini.

“Indonesia itu second largest (terbesar kedua) setelah AS dari sisi cadangan geothermal. Dulu kalah dengan Filipina, sekarang lebih tinggi sedikit. Kita harap dengan cadangan besar, bisa dibilang 40% cadangan geothermal ada di Indonesia, kita harap geothermal tumbuh,” paparnya saat diwawancarai pada Senin. 01 Maret lalu.

Harris, Direktur Panas Bumi Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), mengatakan masih ada potensi panas bumi sebesar 1.620 MW yang belum dieksploitasi dari 21 wilayah kerja panas bumi (WKP), padahal sudah dilakukan eksplorasi.

Ke depan, imbuhnya, pemerintah juga melakukan program Penugasan Survei Pendahuluan dan Eksplorasi (PSPE) untuk meningkatkan cadangan panas bumi di Tanah Air.

“Ada 21 WKP yang sudah eksplorasi tapi belum masuk eksploitasi 1.620 MW,” ungkapanya dalam acara Energy Corner “Harta Karun Terbesar yang Diabaikan” dikutip dari laman resmi CNBC Indonesia pada Senin, 14 Juni.

Dia mengatakan, Indonesia memiliki 357 titik sumber panas bumi. “Memang benar ini harta karun nomor 2 terbesar di dunia dan juga lokasi di Indonesia ada di 357 titik potensi panas bumi di Indonesia,” tuturnya.

Baca Juga:
  • Presiden Jokowi Prioritaskan PLTA Kayan, Ini Potensi Besar Manfaatnya Untuk Kalimantan Utara
  • Memiliki Potensi Besar Bali Ingin Jadi Salah Satu Pionir EBT
  • Lagi-Lagi Pemerintah Libatkan Kaum Milenial, Kali Ini dalam Program EBT

Langkah berikutnya dalam mendorong pemanfaatan potensi panas bumi di Indonesia menurutnya dengan memasukkan panas bumi ke dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL). Diharapkan, kapasitas terpasang dari PLTP yang saat ini masih 2.130,7 MW, akan bertambah menjadi lebih dari 4.000 MW pada 2030 mendatang.

Perlu diketahui, kapasitas PLTP RI hingga 2020 tersebut hanya menyumbang 3,01% dari kapasitas pembangkit listrik nasional. Adapun total kapasitas pembangkit energi baru terbarukan (EBT) sampai 2020 sebesar 10.467 MW atau 10,4 GW. Jika total kapasitas PLTP hanya 2,1 GW, artinya dalam bauran EBT, sektor panas bumi menyumbang 20,1% pembangkit EBT. Jadi harta karun energi panas bumi ini pastinya sangat potensial untuk masa depan bukan?

Dapatkan warta harian terbaru lainya, ikuti portal berita Djawanews  dan akun Instagram Djawanews.

Bagikan:
#Harta Karun Energi#panas bumi#pemerintah#EBT#amerika serikat#as#INDONESIA#ENERGI BARU TERBARUKAN

Berita Terkait

    Pimpinan KPK Usul Parpol Dibiayai Negara untuk Cegah Korupsi
    Berita Hari Ini

    Pimpinan KPK Usul Parpol Dibiayai Negara untuk Cegah Korupsi

    Djawanews.com – Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto mengusulkan pembiayaan partai politik melalui APBN sebagai solusi struktural pencegahan korupsi. Dia menilai sistem politik Indonesia saat ini menjadi faktor ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Imigrasi Batam Amankan 23 WNA Pelanggar Aturan Keimigrasian
    Berita Hari Ini

    Imigrasi Batam Amankan 23 WNA Pelanggar Aturan Keimigrasian

    MS Hadi 16 May 2025 11:04
  • UGM Siap Hadapi Gugatan Rp69 Triliun terkait Polemik Ijazah Jokowi
    Berita Hari Ini

    UGM Siap Hadapi Gugatan Rp69 Triliun terkait Polemik Ijazah Jokowi

    MS Hadi 16 May 2025 10:12
  • BPOM Ungkap Tiga Penyebab Utama Keracunan Makan Bergizi Gratis
    Berita Hari Ini

    BPOM Ungkap Tiga Penyebab Utama Keracunan Makan Bergizi Gratis

    Djawanews.com – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengidentifikasi tiga faktor utama yang memicu kasus keracunan dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG). BPOM mencatat sepanjang 2025 telah terjadi 17 ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Buka Layanan Patologi Anatomi, RS PKU Muhammadiyah Jogja Gaspol Tingkatkan Diagnosis Penyakit
    Berita Hari Ini

    Buka Layanan Patologi Anatomi, RS PKU Muhammadiyah Jogja Gaspol Tingkatkan Diagnosis Penyakit

    MS Hadi 16 May 2025 08:18
  • Momen Presiden Prabowo Bertukar Jersey Timnas dengan PM Australia Albanese
    Berita Hari Ini

    Momen Presiden Prabowo Bertukar Jersey Timnas dengan PM Australia Albanese

    MS Hadi 16 May 2025 07:06

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Daftar 7 Gedung Tertinggi di Dunia, Di Mana Saja?
Berita Hari Ini

1

Daftar 7 Gedung Tertinggi di Dunia, Di Mana Saja?

Disdik DKI Larang Pungutan Biaya Wisuda di Sekolah, Berlaku untuk Semua Jenjang
Berita Hari Ini

2

Disdik DKI Larang Pungutan Biaya Wisuda di Sekolah, Berlaku untuk Semua Jenjang

Pelajaran Coding dan AI Diajarkan di Sekolah Mulai Tahun Ini, Tunggu Permendikdasmen
Berita Hari Ini

3

Pelajaran Coding dan AI Diajarkan di Sekolah Mulai Tahun Ini, Tunggu Permendikdasmen

Pigai Pastikan Kementerian HAM Awasi Pendidikan Siswa Bermasalah di Barak Militer Jabar
Berita Hari Ini

4

Pigai Pastikan Kementerian HAM Awasi Pendidikan Siswa Bermasalah di Barak Militer Jabar

AHY: Pertumbuhan Hijau Harus Jadi Strategi Global, Bukan Sekadar Slogan Rep/Cam: Nuryanto
Berita Hari Ini

5

AHY: Pertumbuhan Hijau Harus Jadi Strategi Global, Bukan Sekadar Slogan Rep/Cam: Nuryanto

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up